Rangkuman Peristiwa Penting DKI Jakarta pada Jumat, 24 Januari 2025
![]() |
Rangkuman peristiwa penting DKI Jakarta pada jumat, 24 Januari 2025. (Dok. Ist) |
Jakarta, Pewarta.co.id - Berbagai kejadian penting di DKI Jakarta pada Jumat (24/1/2025) menjadi sorotan publik, mulai dari identifikasi korban kebakaran hingga langkah strategis di sektor pendidikan dan ekonomi. Berikut rangkumannya:
1. Identifikasi korban kebakaran Glodok
Proses identifikasi korban kebakaran di Glodok Plaza menunjukkan kemajuan. RS Polri berhasil mengidentifikasi tiga dari 14 korban yang dilaporkan hilang.
Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulihartono mengatakan, "Pada hari ini, tim gabungan sementara berhasil mengidentifikasi tiga korban dari 14 korban yang telah dilaporkan hilang oleh keluarganya."
Proses ini menjadi langkah penting untuk memberikan kejelasan kepada keluarga korban yang menunggu kepastian.
2. Uji Coba sekolah swasta gratis di Jakarta
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana meluncurkan program sekolah swasta gratis, yang akan diuji coba lebih dahulu.
Ketua Tim Transisi Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), Ima Mahdiah, mengungkapkan bahwa pembahasan dengan Dinas Pendidikan telah dilakukan beberapa kali.
"Kemarin kami rapat tiga, empat kali dengan Dinas Pendidikan, mungkin akan dicoba, uji coba dulu," ujar Ima Mahdiah.
Program ini diharapkan mampu mendorong pemerataan akses pendidikan bagi masyarakat Jakarta.
3. Imbauan memeriksa kelistrikan sebelum Berlibur
Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, mengingatkan warga untuk memastikan instalasi listrik aman sebelum meninggalkan rumah selama liburan.
Langkah ini penting terutama bagi masyarakat yang tinggal di kawasan permukiman padat.
Imbauan tersebut bertujuan untuk mencegah kebakaran yang kerap terjadi akibat korsleting listrik selama rumah ditinggalkan dalam waktu lama.
4. Pengelola gedung diminta Tingkatkan proteksi kebakaran
Sekretaris Komisi A DPRD DKI Jakarta, Mujiyono, menekankan pentingnya peningkatan sistem proteksi kebakaran di gedung bertingkat.
"Kebakaran tidak hanya berisiko bagi pemilik atau pengelola, tetapi juga dapat membahayakan orang lain," jelas Mujiyono.
Ia meminta pengelola gedung untuk memastikan sistem perlindungan kebakaran sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku.
5. Dukungan nelayan terhadap kebijakan pembatasan impor ikan
Nelayan dan pedagang ikan di Muara Angke mendukung kebijakan Kementerian Kelautan dan Perikanan yang membatasi impor ikan jenis salem dari China.
Kebijakan ini berlaku selama Januari dan Februari 2025.
"Kami tentu mendukung sekali kebijakan ini karena kehadiran ikan impor jenis salem membuat harga ikan lokal turun," kata Kariadi, salah seorang nelayan di Muara Angke.
Dukungan ini mencerminkan harapan nelayan untuk meningkatkan kesejahteraan mereka melalui stabilitas harga ikan lokal.
Rangkaian peristiwa di DKI Jakarta ini menunjukkan perhatian serius terhadap berbagai aspek, mulai dari keselamatan warga, pendidikan, hingga kesejahteraan ekonomi.
Dengan langkah-langkah konkret yang dilakukan pemerintah dan berbagai pihak terkait, diharapkan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Jakarta.