Iklan -- Scroll untuk lanjut membaca

Mendikdasmen Luncurkan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pagi Ceria

Mendikdasmen Luncurkan Program 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pagi Ceria
Mendikdasmen luncurkan program 7 kebiasaan anak Indonesia hebat dan pagi ceria. (Dok. Ist)

Jakarta, Pewarta.co.id – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memperkenalkan dua program baru, yakni 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat dan Pagi Ceria, yang bertujuan membentuk generasi muda yang tangguh dan berkarakter.

Kebijakan ini disampaikan saat kunjungan kerja di SMAN 3 Semarang, Senin (7/1).

“Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah menerbitkan kebijakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yaitu bangun pagi, berdoa, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta istirahat cepat,” ujar Abdul Mu'ti dalam keterangan resmi, Selasa (8/1).

Tujuan 7 kebiasaan dan pagi ceria

Kedua program ini, menurut Abdul Mu'ti, bertujuan menciptakan generasi Indonesia yang tidak hanya unggul secara akademik tetapi juga memiliki jasmani yang sehat, rohani yang kuat, serta keterampilan hidup yang relevan untuk menghadapi tantangan masa depan.

Program Pagi Ceria sendiri mencakup kegiatan seperti senam pagi, menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan berdoa bersama sebelum memulai pelajaran.

"Tujuan utamanya adalah membentuk anak-anak Indonesia yang hebat, dengan kepribadian yang kuat, fisik yang sehat, dan kemampuan berpikir yang kreatif," tambahnya.

Persiapan menghadapi era disrupsi  

Abdul Mu'ti mengingatkan bahwa generasi muda perlu mempersiapkan diri menghadapi era disrupsi, di mana perubahan terjadi sangat cepat.

Oleh karena itu, selain kemampuan akademik, siswa juga perlu mengembangkan soft skills seperti critical thinking, creativity, collaboration, dan communication.

“Selain empat kemampuan tersebut, kita juga memerlukan dua ‘C’ lainnya, yaitu character (karakter) dan citizenship (kewarganegaraan). Generasi Indonesia yang hebat harus memiliki kompetensi intelektual, sosial, spiritual, dan berbagai keterampilan hidup lainnya untuk menjadi pribadi yang sejahtera,” jelasnya.

Implementasi di sekolah  

Mulai tahun 2025, Kemendikdasmen mengajak seluruh sekolah tingkat dasar dan menengah di Indonesia untuk mengimplementasikan Pagi Ceria dan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

Hingga saat ini, lebih dari 8.000 sekolah di berbagai daerah telah mengikuti program ini.

“Kita optimistis kebijakan ini akan menciptakan generasi yang hebat dan berdaya saing global. Semoga semua sekolah di Indonesia segera menerapkan kebiasaan baik ini,” pungkas Abdul Mu'ti.