KAI Commuter Catatkan 1,2 Juta Pengguna Commuter Line di Akhir 2024
Ilustrasi - Sejumlah penumpang kereta listrik (KRL) Commuterline berjalan menuju pintu keluar Stasiun Tangerang, di Banten, Kamis (29/12/2022). (Dok. ANTARA). |
PEWARTA.CO.ID - KAI Commuter melaporkan jumlah pengguna Commuter Line mencapai 1.276.209 orang pada akhir tahun 2024. Angka ini mencerminkan peningkatan minat masyarakat dalam memanfaatkan transportasi publik untuk mobilitas, terutama di wilayah Jabodetabek.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, mengungkapkan bahwa selama periode Natal 2024 hingga Tahun Baru 2025, jumlah penumpang Commuter Line menunjukkan tren positif.
“Data KAI Commuter, Selasa (31/12), menunjukkan volume pengguna Commuter Line pada masa Natal dan Tahun Baru 2024/2025, terutama hari terakhir 2024 mencapai 1.276.209 orang,” ujar Joni dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (1/1/2025).
Pencapaian ini bahkan melampaui proyeksi awal yang diperkirakan hanya mencapai 1.161.959 orang, serta jauh lebih tinggi dibandingkan periode Natal dan Tahun Baru 2023/2024 yang mencatat 985.136 pengguna.
Pada hari pertama tahun 2025, hingga pukul 13.30, volume transit di Jabodetabek menunjukkan aktivitas yang tinggi, terutama di Stasiun Manggarai dengan 67.723 penumpang. Disusul oleh Stasiun Tanah Abang (41.407 penumpang), Stasiun Duri (23.275 penumpang), dan Stasiun Kampung Bandan (16.327 penumpang).
“Torehan ini tentu saja kami sambut dengan positif karena tren ini menunjukkan semakin tingginya kepercayaan publik terhadap KAI Commuter, sekaligus memperlihatkan antusiasme minat masyarakat terhadap transportasi publik, terutama Commuter Line,” tambah Joni.
Selain di Jabodetabek, peningkatan pengguna Commuter Line juga terlihat di wilayah lain. Wilayah II Bandung mencatat 66.000 pengguna selama periode liburan akhir tahun, menjadikannya posisi kedua setelah Jabodetabek.
Joni menjelaskan bahwa Commuter Line tetap menjadi pilihan masyarakat untuk berwisata selama masa liburan. “Ini juga memberikan sinyal, masa liburan Natal dan Tahun Baru pun Commuter Line tetap jadi andalan masyarakat mengisi liburan, juga untuk berwisata, terlebih di kawasan yang terkenal dengan berbagai objek wisata,” ujarnya.
Di wilayah Surabaya, jumlah pengguna mencapai 51.021, diikuti Yogyakarta dengan 25.615 pengguna, serta Prameks yang mencatatkan 3.238 penumpang. Commuter Line Basoetta melayani 6.416 pengguna, sementara area Merak mencatat 15.266 pengguna, lebih tinggi dari proyeksi 11.515.
Untuk mengantisipasi tingginya permintaan, KAI Commuter telah mempersiapkan berbagai layanan sejak awal periode Natal dan Tahun Baru, yaitu mulai 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Di Jabodetabek, KAI Commuter menambah pelayanan perjalanan hingga 24 jam di malam pergantian tahun, serta menambah 66 perjalanan menjadi total 1.114 perjalanan di seluruh lintas.
“Sebelum masa Natal dan Tahun Baru ini sendiri kami sudah berusaha maksimal bisa memenuhi kebutuhan masyarakat, mempersiapkan berbagai hal, agar berjalan sukses,” tutur Joni.
Capaian ini menunjukkan keberhasilan KAI Commuter dalam menghadirkan layanan transportasi publik yang andal dan menjadi pilihan utama masyarakat, baik untuk mobilitas harian maupun kegiatan wisata.