JAKARTA, PEWARTA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menegaskan pentingnya Menteri Luar Negeri Sugiono untuk mempertahankan bahkan meningkatkan kinerja pendahulunya, Retno Marsudi, terutama dalam upaya pembelaan terhadap Palestina.
Menurut Hidayat, hal ini sejalan dengan dinamika global yang semakin kuat dalam mendukung Palestina dan menolak Israel.
"Kerja yang baik itu harus dipertahankan, dan kalau bisa malah ditingkatkan, dan momentum untuk itu sangat terbuka, berbarengan dengan fenomena global yang membela Palestina dan menolak Israel," kata Hidayat dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (2/11/2024).
Lebih lanjut, Hidayat mengungkapkan bahwa mempertahankan posisi tegas Indonesia terhadap Palestina tidak hanya mendukung amanat Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945, tetapi juga menjaga kredibilitas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) serta memperjuangkan peradaban dan masyarakat hukum internasional.
Sebagai tambahan, Hidayat berharap Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dapat mengambil langkah lebih jauh di PBB dengan mendorong pencabutan keanggotaan Israel dari lembaga internasional tersebut.
Hal ini, menurutnya, sejalan dengan komitmen yang telah ditegaskan oleh Presiden Prabowo dalam pidato pelantikan yang menekankan dukungan penuh Indonesia terhadap bangsa Palestina.
“Ini semakin menegaskan bahwa dalam beberapa tahun terakhir, makin banyak kaum terpelajar yang semakin tercerahkan bahwa perilaku Israel itu hakikatnya adalah penjajahan, genosida, dan pelanggaran hak asasi manusia (HAM),” ungkap Hidayat, mengacu pada gerakan global dari pakar dan praktisi hukum internasional serta hubungan internasional yang tengah berjuang untuk mencabut keanggotaan Israel dari PBB.
Hidayat berharap, dengan adanya dukungan internasional yang semakin luas terhadap Palestina, Menteri Luar Negeri Sugiono dan pemerintah dapat terus memainkan peran aktif dalam isu-isu internasional terkait hak-hak Palestina serta mengambil langkah nyata dalam mempertahankan posisi tegas Indonesia di PBB.