IHSG Diprediksi Menguat Terbatas Menjelang Pilkada Serentak
Ilustrasi - Karyawan melintas di dekat monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Dok. ANTARA) |
PEWARTA.CO.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) diproyeksikan mencatat penguatan terbatas pada awal pekan ini, menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024.
Saat pembukaan perdagangan pada Senin pagi, IHSG menguat 23,38 poin atau 0,32 persen ke level 7.218,95. Indeks LQ45, yang mewakili kelompok saham unggulan, juga mengalami kenaikan sebesar 4,79 poin atau 0,55 persen, mencapai posisi 881,81.
"IHSG berpeluang menguat terbatas pada awal pekan ini," demikian ulasan dari Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam laporan hariannya di Jakarta, Senin (25/11).
Pada pekan ini, data ekonomi domestik yang dirilis relatif sedikit. Akibatnya, pergerakan pasar keuangan dalam negeri lebih banyak dipengaruhi sentimen dari dalam negeri, termasuk perhatian utama yang tertuju pada penyelenggaraan Pilkada serentak.
Sementara itu, dari mancanegara, Amerika Serikat dijadwalkan merilis sejumlah data penting, seperti estimasi kedua untuk Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal III-2024. Sebelumnya, PDB riil AS pada kuartal tersebut tercatat tumbuh 2,8 persen (year-on-year/yoy), sedikit di bawah perkiraan pasar sebesar 3 persen (yoy).
Selain itu, data klaim pengangguran awal dan berkelanjutan di AS, serta inflasi pengeluaran pribadi (PCE) untuk Oktober 2024, juga akan dirilis pada Rabu, 27 November 2024.
Pada perdagangan Jumat, 22 November 2024, bursa saham Wall Street ditutup menguat, dengan Indeks Dow Jones mencatat kenaikan sebesar 426,16 poin atau 0,97 persen, mencapai level tertinggi sepanjang masa di 44.296,51. Indeks S&P 500 juga bertambah 0,35 persen, ditutup di level 5.969,34, mencatatkan lima sesi berturut-turut di zona hijau.
Penguatan ini mencerminkan tren perpindahan investor dari saham teknologi menuju sektor-sektor yang lebih sensitif terhadap kondisi ekonomi, sejalan dengan optimisme terhadap stabilitas pasar.
Mengikuti tren positif global, bursa saham regional Asia juga mencatatkan kenaikan pada Senin pagi.
- Indeks Nikkei di Jepang naik 539,94 poin atau 1,41 persen ke level 38.823,79.
- Indeks Shanghai di Tiongkok bertambah 8,92 poin atau 0,27 persen, mencapai 3.276,11.
- Indeks Kuala Lumpur di Malaysia menguat 16,47 poin atau 1,04 persen, ditutup di 1.606,25.
- Indeks Straits Times di Singapura naik 15,14 poin atau 0,40 persen ke posisi 3.761,16.
Dengan sentimen positif yang didukung oleh momentum politik dalam negeri serta penguatan pasar global, IHSG diperkirakan terus bergerak stabil. Pilkada serentak diharapkan membawa pengaruh baik bagi stabilitas politik dan ekonomi, yang menjadi perhatian utama investor selama pekan ini.