Mahasiswa yang mengikuti program KKN-BBK (Dok. Ist) |
Pewarta.co.id Universitas Airlangga (UNAIR) mengirimkan 440 mahasiswa untuk program Kuliah Kerja Nyata-Belajar Bersama Komunitas (KKN-BBK) di Kabupaten Banyuwangi.
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memberikan sambutan hangat kepada para mahasiswa UNAIR.
Kepala Dinas Kominfo Banyuwangi, Budi Santoso, mewakili pemerintah dalam menyambut mahasiswa dan memberikan apresiasi pada para mahasiswa dan universitas karena memilih Banyuwangi sebagai lokasi KKN-BBK.
“Kami mengapresiasi sebesar-besarnya bagi perguruan tinggi yang telah menetapkan Banyuwangi sebagai tempat KKN-BBK. Semoga kerja sama ini terus berlanjut. Tentunya dengan menyesuaikan perkembangan masyarakat dan kebutuhan teknologi,” tuturnya
Budi juga mengajak mahasiswa KKN-BBK untuk menelurkan ide-ide dan solusi inovatif yang relevan untuk mengatasi beberapa masalah di Banyuwangi, seperti kemiskinan, stunting.
“Banyuwangi memosisikan misi terkait pengurangan kemiskinan. Saya rasa semua sepakat jika daerah itu maju tapi masih ada kemiskinan, pasti itu juga akan berdampak bagi masyarakat. Jadi, apa yang kami sampaikan di komitmen awal yakni kami punya target mengurangi kemiskinan,” ujarnya
Dekan FIKKIA UNAIR Banyuwangi Prof Dr Soetojo dr SpU(K) menuturkan bahwa program KKN-BBK ini menjadi salah satu bagian dari proses pembelajaran mahasiswa dan menjadi ajang bagi mahasiswa untuk andil dalam mendorong Banyuwangi.
“KKN ini adalah bagian dari proses pembelajaran, di mana mahasiswa sudah belajar di masing-masing fakultas. Nah, itu bagaimana supaya pembelajaran tersebut bisa diserap secara langsung, tentunya melalui penerjunan ke lapangan ini,” tutur Prof Soetojo.
Prof Soetojo juga menekankan pada mahasiswa KKN-BBK untuk menjaga nama baik almamater UNAIR sesuai dengan moto universitas, excellence with morality, dan memohon bimbingan dari pemerintah setempat.
“Para mahasiswa harus menjaga nama baik UNAIR sesuai slogan dan moto, excellence with morality. Dan kemudian juga dari pemerintah setempat, mohon bimbingannya pada adik-adik kita semua,” tegasnya.
Harapannya, mahasiswa yang mengikuti program KKN-BBK di Banyuwangi dapat memberikan kontribusi terbaik mereka dan meninggalkan hal-hal konkret yang dapat memajukan Banyuwangi.