GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Sering Jadi Pemicu Kecelakaan, Begini Cara Mengetahui Kampas Rem Waktunya Ganti!

 

Kampas rem yang akan diganti
Kampas rem yang akan diganti
(Dok. Ist)

PEWARTA.CO.ID - Kampas rem motor adalah komponen penting bagi pengendara karena dapat menjaga keselamatan saat berkendara. 

Namun, bila kampas rem tidak diperiksa dan dirawat secara teratur, hal ini dapat menimbulkan risiko kecelakaan yang serius.

Cara Mengetahui Kampas Rem Waktunya Ganti

Berikut adalah tips untuk merawat kampas rem motor dan mengantisipasi kerusakan pada kampas rem:

1. Pengecekan Berkala 

Pengecekan kampas rem motor perlu dilakukan secara berkala untuk mengetahui kondisi kampas rem, apakah sudah menipis atau tidak. 

Jika kampas rem motor sudah tipis, maka rem tidak akan bekerja dengan baik sehingga berdampak pada keselamatan pengendara.

2.Periksa Jarak Pada Rem Tromol 

Cara mudah untuk mengetahui apakah kampas rem tromol perlu diganti adalah dengan memeriksa jarak antara pedal rem dan kampas rem. 

Jika kampas rem sudah tipis, maka jarak antara pedal rem dan kampas rem akan semakin jauh atau lebar, sehingga perlu segera diganti.

3. Dengarkan Bunyi Gesekan 

Bunyi gesekan atau berdecit merupakan tanda bahwa kampas rem motor perlu diperiksa. 

Jika bunyi gesekan muncul ketika rem ditarik, maka kampas rem sudah aus dan perlu diganti.

4. Perhatikan Tarikan Rem 

Tarikan rem yang semakin dalam ketika kampas rem mulai aus adalah pertanda bahwa kampas rem sudah harus diganti. 

Hal ini harus segera dilakukan karena jika tidak, bisa menimbulkan bahaya pada pengendara dan pengguna jalan lainnya.

Dampak Kampas Rem Tidak Rutin diganti

Jika kampas rem tidak segera diganti, maka berdampak pada kinerja rem dan mengancam keselamatan pengendara, antara lain:

1. Risiko Kecelakaan 

Kampas rem yang tidak berfungsi dengan baik dapat meningkatkan resiko kecelakaan karena pengendara tidak dapat menghentikan kendaraan dengan baik.

2. Kerusakan Komponen Lain 

Penggunaan kampas rem yang sudah rusak dapat merembet ke komponen lain, seperti roda. Ketika kampas rem aus dan terus digunakan, maka akan muncul gesekan antara kampas rem dan roda yang dapat merusak keduanya.

Dengan melakukan perawatan kampas rem secara teratur, maka pengendara dapat memperpanjang masa pakai kampas rem dan menghindari kerusakan yang dapat membahayakan keselamatan pengendara dan pengguna jalan lainnya.

Cara Mengatasi Kampas Rem Menipis

Jika kampas rem motor sudah menipis atau aus, maka sebaiknya segera ganti agar keselamatan saat berkendara tetap terjaga. Berikut adalah hal-hal yang harus dilakukan jika kampas rem sudah menipis atau aus:

1. Bawa ke Bengkel atau Tukang Rem 

Apabila terdapat tanda-tanda bahwa kampas rem sudah menipis atau aus, seperti tarikan rem semakin dalam atau adanya bunyi gesekan, segera bawa motor ke bengkel atau tukang rem terdekat untuk segera melakukan pergantian kampas rem.

2. Gunakan Kampas Rem Berkualitas 

Ketika hendak mengganti kampas rem motor, pastikan untuk memilih kampas rem yang berkualitas agar dapat menghindari risiko kerusakan pada kendaraan. Pilihlah merek kampas rem yang terpercaya dan sesuai dengan jenis kendaraan yang dimiliki.

3. Lihat Permukaan Rem Tromol 

Jika kendaraan menggunakan rem tromol, maka perlihatkan permukaan rem tromol pada ahli rem untuk memastikan apakah kampas rem memang sudah habis atau masih dapat digunakan. Beberapa rem tromol memungkinkan untuk hanya mengganti kampas rem saja.

4. Periksa Keselarasan Kampas Rem Cakram 

Jika kendaraan menggunakan rem cakram, pastikan untuk memeriksa keselarasan kampas rem agar tidak terjadi kerusakan pada komponen lainnya.

Jangan biarkan kampas rem motor aus karena dapat membahayakan keselamatan pengendara dan pengguna jalan lainnya. 

Segera lakukan pergantian kampas rem ketika sudah menipis atau aus agar kendaraan dapat berfungsi dengan baik dan aman.

Advertisement
Advertisement
Tonton juga video berita Indonesia viral 2024 di bawah ini dari kanal YouTube resmi Pewarta.



Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2024, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter

close