Manchester City siap tancap gas untuk merebut tahta Premier League musim ini. (Dok. The Independent) |
PEWARTA.CO.ID - Manchester City kembali menunjukkan dominasinya di Liga Premier Inggris. Skuad asuhan Pep Guardiola tampil gemilang di empat laga terakhir, mencetak 15 gol dan hanya kebobolan sekali.
Penampilan luar biasa ini mengantarkan mereka ke puncak klasemen sementara, unggul dua poin dari Arsenal yang belum memainkan laga pekan ke-37.
Puncak performa City terlihat jelas dalam laga kontra Fulham di Craven Cottage, Sabtu (11/5/2024).
Josko Gvardiol menjadi bintang dengan dua golnya, dan Julian Alvarez mencetak satu gol dari penalti. Kemenangan telak 4-0 ini menjadi bukti kekuatan tim yang tak terbendung.
"Mungkin akan sulit dibendung," kata analis sepak bola ternama, Roy Keane, mengomentari performa City.
"Mereka bermain agresif, mengancam dari berbagai sisi, dan selalu mencetak banyak gol," lanjutnya.
Ketajaman City tak hanya bergantung pada Erling Haaland. Saat bomber asal Norwegia itu tak dalam performa terbaiknya, Pep Guardiola selalu menemukan solusi.
Kevin De Bruyne yang telah menemukan ritmenya kembali menjadi motor serangan yang berbahaya.
"Guardiola adalah seorang jenius," puji legenda Manchester United, Gary Neville.
"Dia selalu tahu cara memaksimalkan potensi timnya. Tak heran City tampil begitu mengerikan akhir-akhir ini," imbuh dia.
Meskipun unggul dua poin, Guardiola tak ingin anak asuhnya lengah. Ia mewajibkan City untuk terus tampil maksimal di dua laga sisa, termasuk saat melawan Tottenham Hotspur di pekan ke-38.
"Kami tidak boleh santai," tegas Guardiola.
"Kami harus terus berjuang dan meraih kemenangan di setiap pertandingan. Tujuan kami adalah memainkan laga terakhir dengan takdir di tangan kami sendiri," ujarnya.
Dengan performa yang luar biasa ini, Manchester City semakin optimis untuk kembali meraih gelar Premier League musim ini.