GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Makna Ucapan Prabowo Soal Jangan Ganggu Jika Tak Mau Kerja Sama, Begini Kata Elite Gerindra

Makna Ucapan Prabowo Soal Jangan Ganggu Jika Tak Mau Kerja Sama, Begini Kata Elite Gerindra
Gerindra menjelaskan makna ucapan Prabowo soal 'jangan ganggu jika tak mau kerja sama'. (Dok. Ist)

JAKARTA, PEWARTA - Presiden terpilih, Prabowo Subianto mengungkapkan pandangannya mengenai kerja sama dalam kepemimpinannya ke depan pasca Pilpres 2024.

Dalam kesempatan Bimtek dan Rakornas PAN di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Prabowo menyoroti sikap mereka yang enggan bekerja sama, mengingatkan mereka untuk tidak mengganggu.

"Indonesia tidak bisa dibendung. Kecuali elite Indonesia tidak bisa atau tidak mau bekerja sama. Kuncinya itu. Dengan demikian, saya akan berjuang terus bersama semua kekuatan yang mau bekerja sama. Yang tidak mau bekerja sama tidak apa-apa," kata Prabowo.

Sementara itu, Prabowo menekankan bahwa mereka yang menolak untuk bekerja sama sebaiknya tidak menghalangi upaya kerja sama yang sedang berjalan. Ia menyatakan komitmennya untuk bekerja demi keamanan kekayaan bangsa Indonesia.

"Tidak apa-apa jika ada yang ingin menjadi penonton di pinggir jalan. Namun, bagi yang tidak mau bekerja sama, jangan mengganggu. Orang-orang sedang berusaha untuk bekerja. Kita berusaha, kita ingin bekerja, kita ingin melindungi kekayaan bangsa Indonesia," tegas Prabowo.

Baca juga: Prabowo Mau Buat 'Presidential Club', Dahnil Anzar: Beda dengan DPA dan Wantimpres

Prabowo juga menekankan pentingnya untuk mengakhiri masalah kelaparan di Indonesia. Ia menyatakan bahwa tidak boleh ada lagi warga yang kelaparan atau anak-anak yang menangis karena lapar.

"Kita ingin menghapus kelaparan. Tidak boleh ada warga Indonesia yang kelaparan, tidak boleh ada anak-anak yang menangis karena kelaparan. Tidak boleh," tambahnya.

Menanggapi viralnya ucapan Prabowo soal 'jangan ganggu jika tak mau kerja sama', Partai Gerindra buka suara.

Gerindra menjelaskan, pesan Prabowo sebagai suatu keinginan untuk menjalin kerja sama dengan semua pihak, baik di dalam maupun di luar pemerintahan.

"Hal itu merupakan pernyataan normatif yang tidak tendensius. Pak Prabowo ingin merangkul semua pihak untuk bekerja bersama demi kepentingan rakyat. Tidak masalah apakah berada di dalam atau di luar pemerintahan selama tujuannya untuk kemaslahatan rakyat," kata Waketum Gerindra, Habiburokhman.

Namun demikian, Prabowo menegaskan bahwa mereka yang menolak untuk bergabung dalam pemerintahan sebaiknya tidak mengganggu jalannya pemerintahan.

"Pak Prabowo hanya mengingatkan agar tidak ada oknum yang berniat buruk yang mengganggu pelayanan kepada rakyat," ujar Habiburokhman.

***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2025, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter