 |
| Ilustrasi. |
NAGAN RAYA, PEWARTA - Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Nagan Raya mengamankan dua orang pemuda yang diduga kuat melakukan judi slot online di wilayah hukum mereka.
Penangkapan ini dilakukan di dua lokasi berbeda, yaitu di Kecamatan Beutong dan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
Kedua pelaku yang diamankan tersebut masing-masing berinisial I (32 tahun) dan SH (32 tahun). Saat ditangkap, petugas menyita dua unit telepon genggam milik pelaku yang digunakan untuk bermain judi online.
Menurut Kasat Reskrim Polres Nagan Raya, Iptu Vitra Ramadani, saat ini kedua pemuda tersebut masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Nagan Raya.
"Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk memberantas judi daring yang semakin marak di wilayah hukum Polres Nagan Raya, hingga ke pelosok desa," ujar Vitra, Rabu (1/5/2024).
Lebih lanjut, Vitra menjelaskan bahwa penindakan ini juga bertujuan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.
"Judi online ini merupakan perbuatan ilegal dan melanggar hukum. Kami mohon kepada masyarakat untuk mendukung langkah-langkah aparat kepolisian dalam memberantas judi online," tegasnya.
Selain melakukan penangkapan, Vitra menambahkan bahwa Polres Nagan Raya juga akan terus meningkatkan patroli rutin untuk mencegah terjadinya praktik judi online di tengah masyarakat.
Upaya pencegahan judi online
Iptu Vitra Ramadani menghimbau masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak berwajib jika mengetahui adanya aktivitas judi online di sekitar mereka.
"Kami juga mengimbau kepada orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjerumus ke dalam praktik judi online," imbuhnya.
Penangkapan dua pemuda pelaku judi online yang bertindak sebagai agen slot ini diharapkan dapat menjadi efek jera bagi para pelaku judi lainnya.
Polres Nagan Raya berkomitmen untuk terus memberantas judi online dan menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah hukumnya.