GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Derby Manchester Dimenangkan City, Ten Hag Protes Keputusan Wasit

Derby Manchester Dimenangkan City, Ten Hag Protes Keputusan Wasit
Erik Ten Hag memprotes keputusan wasit yang memimpin laga Derby Manchester, Minggu (3/3). (Dok. Ist)

MANCHESTER, PEWARTA - Erik ten Hag mempertanyakan keputusan wasit yang mengesahkan gol Phil Foden dalam kekalahan Manchester United 1-3 dari Manchester City, Minggu (3/3/2024) malam WIB.

Ten Hag menilai terjadi pelanggaran terhadap Marcus Rashford sebelum gol tersebut tercipta.

Bermain di Etihad Stadium, United unggul lebih dulu melalui gol tendangan bebas Rashford di babak pertama.

Namun, City mampu bangkit di babak kedua, bahkan bisa membalikkan keadaan melalui gol Erling Haaland dan dua gol Foden.

Kekalahan dalam derby Manchester ini memperpanjang rentetan hasil buruk United di Premier League. Mereka kini tertahan di peringkat keenam dengan 44 poin, tertinggal 11 poin dari Aston Villa di zona Liga Champions.


Protes gol Man City

Ten Hag geram dengan gol penyama kedudukan Foden yang menurutnya diawali pelanggaran Kyle Walker terhadap Rashford.

"Saya melihat ke belakang dan bertanya kepada Rashy apakah ada kontak, mungkin pelan tapi ada kontak," kata Ten Hag kepada BBC.

"Itu sangat bisa diperdebatkan, saya pikir ada kontak dan itu adalah momen yang menentukan dalam pertandingan,"lanjutnya.


Kecewa performa Man United

Terlepas dari kontroversi gol City, Ten Hag juga kecewa dengan performa timnya.

"Secara keseluruhan itu adalah penampilan yang bagus, kami unggul 1-0 dan kami memiliki beberapa momen setelahnya untuk mencetak gol kedua," ujar Ten Hag.

"Kami bertahan dengan sangat baik dan ada dua momen yang menentukan ketika kami hampir saja melakukan serangan dan kebobolan gol pertama," imbuhnya.


Optimis lolos Liga Champions

Meskipun tertinggal 11 poin dari zona Liga Champions, Ten Hag tetap optimis United bisa lolos.

"Ini bisa menjadi perubahan yang cepat. Kami akan melakoni laga final lainnya (melawan Everton pada Sabtu depan) dan mencoba untuk mendekat. Kami harus melakukannya. Kami harus memenangi pertandingan-pertandingan kami," tegasnya.

"Posisi kelima juga bisa menjadi posisi untuk Liga Champions sehingga kami harus berjuang untuk itu. Tahun ini kami benar-benar berkembang dan Anda harus mendapatkan beberapa poin. Setiap orang bisa mengalahkan siapa saja," tandasnya.

***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2025, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter