 |
| Tips cara mengawasi anak dari ancaman judi online sangat penting bagi para orangtua untuk melindungi buah hatinya. (Ilustrasi by Freepik) |
PEWARTA, LIFESTYLE - Anak-anak yang erat kaitannya dengan aktivitas bermain gadget menjadi yang paling rawan terhadap ancaman judi online.
Pasalnya, sejumlah platform judi online tersebut sering tak disadari keberadaannya karena tampil dengan kedok permainan layaknya game biasa.
Terlebih tautan tempat mengunduhnya juga bisa tersebar di mana saja selama perangkat terkoneksi dengan internet.
Karenanya dibutuhkan perhatian khusus, utamanya dari para orangtua untuk mengawasi mereka agar terhindar dari ancaman judi online tersebut.
Apalagi dengan banyaknya jenis judi online, mulai dari slot online, togel online, hingga Higgs Domino Island yang disajikan dengan tampilan menarik dan disertai iming-iming hadiah menggiurkan.
Untuk itu, simak beberapa cara yang dapat dilakukan orangtua untuk mengawasi anak dari ancaman judi online seperti dijelaskan di bawah ini.
Cara mengawasi anak dari ancaman judi online
Setidaknya ada 5 tips mengawasi anak dari ancaman judi online yang harus dilakukan para orangtua.
Dari lima cara mengawasi anak dari ancaman judi online ini semuanya perlu pendekatan secara persuasif dan kesabaran. Sehingga tidak bisa dilakukan begitu saja tanpa kesadaran dari orangtua.
Langsung saja, simak tips atau cara selengkapnya berikut ini.
1. Bicaralah dengan anak tentang bahaya judi online
Orangtua perlu menjelaskan kepada anak tentang bahaya judi online, termasuk risiko kecanduan, kerugian finansial, dan kriminalitas. Jelaskan juga bahwa judi online adalah tindakan yang melanggar hukum.
Orangtua dapat memulai percakapan dengan anak dengan bertanya apakah mereka pernah mendengar tentang judi online.
Jika anak belum pernah mendengarnya, orangtua dapat menjelaskannya secara singkat. Jika anak sudah pernah mendengarnya, orang tua dapat menanyakan apa yang mereka ketahui tentang judi online.
Setelah anak memahami apa itu judi online, orangtua dapat menjelaskan bahayanya. Jelaskan bahwa judi online dapat menyebabkan kecanduan, yang berarti anak akan sulit berhenti bermain judi.
Jelaskan juga bahwa judi online dapat menyebabkan kerugian finansial, karena anak dapat menghabiskan uang mereka untuk judi.
Selain itu, judi online juga dapat menyebabkan kriminalitas, karena anak dapat melakukan kejahatan untuk mendapatkan uang untuk judi.
Orangtua juga perlu menjelaskan bahwa judi online adalah tindakan yang melanggar hukum. Jelaskan kepada anak bahwa judi online dapat dihukum dengan penjara.
2. Bersama-sama buatlah aturan penggunaan gawai
Orangtua perlu membuat aturan yang jelas tentang berapa lama anak boleh menggunakan gawai, situs atau aplikasi apa saja yang boleh dikunjungi, dan aktivitas apa saja yang boleh dilakukan di gawai.
Aturan penggunaan gawai dapat membantu para orangtua untuk membatasi akses anak ke konten yang berbahaya, termasuk situs atau aplikasi judi online.
Sebagai orangtua, Anda dapat memulai dengan membuat aturan yang sederhana, seperti:
- Anak hanya boleh menggunakan gawai selama 2 jam sehari.
- Anak hanya boleh mengunjungi situs atau aplikasi yang diizinkan oleh orang tua.
- Anak tidak boleh bermain game judi online.
Orangtua juga dapat menyesuaikan aturan penggunaan gawai sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan anak.
3. Periksa gawai anak secara berkala
Para orangtua perlu memeriksa gawai anak secara berkala untuk memastikan bahwa anak tidak mengakses situs atau aplikasi judi online.
Orangtua juga dapat memeriksa gawai anak secara fisik, atau menggunakan fitur "kontrol orangtua".
Jika ditemukan bahwa anak mengakses situs atau aplikasi judi online, orangtua perlu berbicara dengan anak tentang hal tersebut.
Jelaskan kepada anak bahwa judi online adalah tindakan yang berbahaya dan melanggar hukum.
4. Gunakan fitur kontrol orangtua
Fitur kontrol orangtua dapat membantu untuk membatasi akses anak ke situs atau aplikasi tertentu.
Fitur kontrol orangtua biasanya tersedia di gawai dan aplikasi. Anda dapat mempelajari cara menggunakan fitur kontrol orangtua dengan membaca manual atau mencari informasi di internet.
5. Gunakan aplikasi pengawas
Aplikasi pengawas dapat membantu orangtua untuk memantau aktivitas anak di gawai.
Aplikasi pengawas dapat melacak situs atau aplikasi yang dikunjungi anak, aktivitas yang dilakukan anak di gawai, dan waktu yang dihabiskan anak untuk menggunakan gawai.
Orangtua dapat memilih aplikasi pengawas yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Ada banyak aplikasi pengawas yang tersedia di internet.
Demikian kiat bagi para orangtua untuk mengawasi anak dari ancaman judi online yang bisa saja datang dari mana saja. Hal ini karena maraknya fenomena judol menjadi celah bagi orang tak bertanggungjawab untuk menjebak kalangan anak-anak tersebut.
Oknum tersebut sering merayu dengan iming-iming hadiah besar melalui kemenangan yang bakal diraih pemainnya. Padahal, kemenangan tersebut hanya bersifat semu belaka.
Alih-alih merasakan cuan, yang ada uang justru akan habis tak tersisa. Sementara bagi korbannya akan merasakan penderitaan mental dan finansial.
Jebakan dari admin judi online sering disebar pada platform-platform mainstream macam chat, postingan media sosial, hingga platform lainnya yang sudah tak terhitung jumlahnya.
Meskipun telah ada penindakan masif dengan memblokirnya dari internet, namun faktanya masih ada banyak konten-konten serupa yang beredar.
Hal itulah yang harus diwaspadai dan mendapat penanganan cepat jika tidak ingin jatuh lebih banyak korban ke depannya.
Dengan menerapkan cara-cara di atas, orangtua dapat membantu melindungi anak dari ancaman judi online.