GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Duo Manchester Terancam Dilarang Tampil di Liga Champions Musim Depan Karena Alasan Ini

Duo Manchester terancam dilarang tampil di UCL musim depan
Manchester United dan Man. City terancam tidak bisa main di Liga Champions musim depan karena terbentur regulasi UEFA.

PEWARTA.CO.ID - Manchester United berada di situasi membingungkan. Pasalnya MU terancam dilarang tampil di Liga Champions (UCL) musim depan karena masalah yang berpotensi terjadi. 

Adapun masalah itu lantaran pengaruh Sir Jim Ratcliffe yang disebut bakal menjadi salah satu pemilik MU kendati dengan saham minoritas.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sir Jim Ratcliffe dikabarkan bakal segera diumumkan sebagai salah satu pemilik MU dengan kepemilikan saham sebesar 25 persen yang ia beli dari keluarga Glazer.

Ratcliffe bersama perusahaannya Ineos disebut bersedia membayar 1,3 miliar poundsterling untuk membeli saham MU tersebut.

Baca juga: Manchester United Disebut Bakal Tunjuk Paolo Maldini Sebagai Direktur Olahraga Baru

Masalahnya, di satu sisi namanya juga ada dalam struktur kepemilikan klub asal Prancis yakni Nice.

Nice yang kini berada di peringkat dua Ligue 1, juga berpeluang tampil di UCL 2024/25. Dan jika MU mampu mengakhiri kompetisi Premier League musim ini di peringkat empat besar, maka kedua klub Ratcliffe akan sama-sama masuk ke UCL di musim yang sama.

Hal itu sangat tidak mungkin terjadi karena aturan UEFA yang tidak memperbolehkannya.

Aturan UEFA artikel 5.02 menyebut bahwa dua tim yang dimiliki pihak yang sama tak boleh bertemu satu sama lain di kompetisi yang sama. Di mana hal ini bisa terjadi pada Nice dan MU di UCL musim depan.

“Sesuai dengan aturan yang berlaku, ini adalah situasi yang jelas. Ineos memiliki Nice dan akan memiliki peran penting dalam menjalankan United," ujar seorang sumber UEFA kepada The Sun.

“Kecuali peraturan diubah, atau Ineos menjual salah satu sahamnya, keduanya tidak bisa bermain di kompetisi Eropa, kecuali yang satu di Liga Champions dan yang lainnya di Liga Conference.” lanjutnya.

Menariknya, hal itu juga bisa terjadi pada Manchester City yang notabene klub sekota dari United.

Pasalnya, City yang saat ini dimiliki konsorsium City Football Group juga bakal berada satu kompetisi yang sama dengan 'saudaranya', yaitu klub asa Spanyol Girona.

Girona juga dimiliki oleh perusahaan konsorsium yang sama dengan Man. City, dan posisi klub Spanyol itu kini sementara bertengger di peringkat pertama papan klasemen LaLiga.

Jika Nice dan Girona mampu mempertahankan posisinya di empat besar klasemen hingga akhir musim, maka bisa dipastikan duo Manchester itu akan menghadapi polemik terkait regulasi UEFA tersebut.

***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2025, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter