Agar bisnis makanan dapat bertahan lama, sebaiknya hindari sejumlah hal seperti dijelaskan dalam artikel ini. (Dok. Freepik) |
PEWARTA.CO.ID - Bisnis makanan merupakan salah satu bisnis yang paling populer di Indonesia. Hal ini karena makanan menjadi kebutuhan pokok bagi manusia.
Namun, tidak semua bisnis makanan bisa bertahan dan meraih kesuksesan. Ada banyak faktor yang menyebabkan bisnis makanan berpotensi merugi, salah satunya adalah kesalahan dalam pengelolaan bisnis.
Dalam artikel ini, bisa menambah wawasan bagi Anda yang kesehariannya menjalankan bisnis makanan atau kuliner.
Setidaknya ada beberapa hal penting yang bisa menjadi catatan agar tidak dilanggar sebagai seorang pengusaha kuliner.
Karena sejumlah poin berikut menjadi pantangan untuk dilakukan jika bisnis makanan tersebut ingin tetap bertahan, bahkan terus berkembang.
Baca juga: Ingin Sukses Mengelola Bisnis? Ikuti 4 Tips Mendasar Berikut, Pemula Wajib Simak!
7 hal yang harus dihindari saat berbisnis makanan
Sedikitnya ada 7 hal yang harus dihindari saat berbisnis makanan agar tak merugi. Para pebisnis wajib menyimak keseluruhan penjelasan berikut agar tak mendapat wawasan yang setengah-setengah.
Gunanya, dengan pemahaman menyeluruh maka bisa menjadikan pola pikir pengusaha kian terbuka sehingga tidak melanggar ketujuh hal penting berikut.
1. Tidak membuat rencana bisnis
Rencana bisnis adalah hal yang penting untuk setiap bisnis, termasuk bisnis makanan.
Dengan rencana bisnis maka akan membantu Anda untuk menentukan tujuan bisnis, strategi yang akan digunakan, dan sumber daya yang dibutuhkan.
Tanpa rencana bisnis yang jelas, naka akan menyulitkan Anda dalam mengelola bisnis dengan baik, dan tentu saja bisa menjadi kesalahan yang merugikan.
2. Tidak melakukan riset pasar
Riset pasar adalah proses untuk mengumpulkan informasi tentang target pasar, persaingan, dan peluang bisnis.
Hal ini akan membantu Anda untuk memahami kebutuhan pelanggan, menentukan harga yang kompetitif, dan mengembangkan strategi pemasaran yang efektif.
Jadi, jangan sampai tidak melakukan riset pasar, ya! Karena barang dagangan akan sulit terjual dengan cepat selagi pasar tersebut tidak sesuai dengan jenis produk Anda.
Baca juga: Cara Memulai Usaha Bisnis Tanpa Harus Utang, Pemula Wajib Baca Ini
3. Penetapan harga yang tidak tepat
Harga adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan bisnis makanan.
Jika harga jual terlalu tinggi, maka akan membuat pelanggan enggan membeli, sedangkan harga yang terlalu rendah akan membuat pedagang merugi.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan riset pasar untuk menentukan harga yang tepat.
4. Pengelolaan finansial yang salah
Pengelolaan finansial yang salah bisa menjadi salah satu penyebab bisnis makanan merugi.
Oleh karenanya, pengusaha kuliner harus dapat mengelola keuangan bisnis dengan baik, mulai dari mencatat arus kas, memantau pengeluaran, hingga membuat anggaran.
Karena jika tidak dilakukan dengan kehati-hatian, maka bisa saja bisnis berhenti di tengah jalan karena moda yang macet.
Agar bisnis makanan Anda tidak bernasib demikian, lakukan pengelolaan finansial secara teliti, ya!
Baca juga: Cara Memulai Bisnis Online dari Awal, Pemula Wajib Simak Tips Ini Agar Sukses
5. Sistem yang tidak terorganisir
Sistem yang tidak terorganisir akan membuat bisnis menjadi tidak efisien dan bisa menyebabkan kesalahan.
Oleh sebab itu, penting untuk memiliki sistem yang terorganisir untuk mengelola berbagai aspek bisnis, seperti operasional, pemasaran, dan keuangan.
Ini juga ada kaitannya dengan poin sebelumnya, di mana sistem tersebut juga akan berjalan dengan baik selama pengelolaan keuangan bisa tertata dengan rapi.
Pebisnis makanan/kuliner harus memiliki strategi agar bisnisnya tetap bertahan, bahkan bisa berkembang. (Dok. Freepik) |
6. Meremehkan kompetisi bisnis
Kompetisi bisnis adalah hal yang wajar di dunia usaha. Namun, Anda tidak boleh meremehkan kompetisi bisnis.
Jika seorang pengusaha kuliner lengah, atau bahkan tanpa melakukan inovasi berkala, maka akan menjadi celah bagi kompetitor untuk merebut hati pelanggan dari produk Anda.
Untuk memberikan produk dan layanan yang lebih baik daripada pesaing, maka silakan cermati apa yang sudah dilakukan pesaing, dan mana yang belum dimiliki oleh bisnis Anda dari pesaing itu.
7. Tidak memberikan customer experience yang baik
Customer experience adalah pengalaman yang dirasakan pelanggan saat berinteraksi dengan bisnis.
Dengan memberikan Customer experience yang bai, maka akan membuat pelanggan puas dan loyal untuk terus berlangganan dengan produk makanan Anda.
Oleh karena itu, penting untuk memberikan customer experience yang baik, mulai dari kualitas produk dan layanan, hingga keramahan karyawan. Dan yang terpenting adalah pelayanan yang berkesan bagi mereka agar mau membeli kembali di kemudian hari.
Itulah 7 hal yang harus dihindari saat berbisnis makanan agar tak merugi. Dengan menghindari kesalahan-kesalahan tersebut, Anda bisa meningkatkan peluang untuk meraih kesuksesan dalam bisnis makanan.
Selain penting untuk menghindari ketujuh hal di atas, Anda pun tetap perlu melakukan literasi untuk mempelajari kiat menjalankan bisnis kuliner agar bisa terus bertahan.
Solusinya adalah dengan menghindari kesalahan-kesalahan yang sudah dijelaskan tersebut. Namun jika kesulitan untuk menghindarinya, maka bisa menyimak tips berikut.
Baca juga: 6 Tips Agar Bisnis UMKM Tetap Bertahan di Tengah Persaingan Pasar yang Ketat
Cara menghindari kesalahan dalam berbisnis makanan
Berikut ini adalah beberapa tips untuk membantu pebisnis makanan dalam menghindari kesalahan-kesalahan yang sudah dijelaskan pada poin dibatas.
Pastikan Anda mendapatkan hal-hal berikut agar bisnis makanan tetap beroperasi, bahkan semakin berkembang.
Dapatkan bimbingan dari orang yang berpengalaman
Jika Anda belum memiliki pengalaman dalam berbisnis makanan, Anda bisa mendapatkan bimbingan dari orang yang berpengalaman.
Bimbingan dari orang yang berpengalaman bisa membantu Anda untuk menghindari kesalahan-kesalahan umum yang sering dilakukan oleh pemula.
Ikuti pelatihan atau kursus
Ada banyak pelatihan atau kursus yang bisa membantu Anda untuk belajar tentang bisnis makanan.
Pelatihan atau kursus ini bisa memberikan Anda pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola bisnis makanan dengan baik.
Bergabung dengan komunitas bisnis
Bergabung dengan komunitas bisnis bisa menjadi cara yang baik untuk mendapatkan informasi dan dukungan dari sesama pebisnis.
Komunitas bisnis juga bisa menjadi tempat untuk berbagi pengalaman dan belajar dari kesalahan orang lain.
Demikian penjelasan lengkap tentang hal-hal yang harus dihindari pebisnis makanan agar tetap profit dan produknya bisa digemari pelanggan.
Termasuk kiat tips sukses mengelola bisnis makanan dengan tidak melakukan kesalahan-kesalahan fatal meski terkadang bermula dari hal-hal yang disepelekan.
Semoga artikel ini bermanfaat, khususnya bagi Anda yang sedang atau ingin memulai bisnis makanan.