Ilustrasi website responsif yang dapat menyesuaikan tampilan pada perangkat yang berbeda, seperti PC, tablet, dan smartphone. (Dok. Web) |
PEWARTA.CO.ID - Di era teknologi seperti sekarang memiliki website hampir pasti menjadi sebuah kewajiban. Pasalnya, website bisa menjadi tolok ukur eksistensi sebuah bisnis, usaha, atau tujuan branding apapun.
Website yang dipilih pun harus relevan dengan maksud dan tujuan pembuatannya. Misalnya, jika memiliki organisasi maka domain yang dipilih harus sesuai.
Tetapi jika website tersebut untuk berjualan secara online maka tampilan menjadi sangat menentukan konversi.
Namun apapun itu jenis websitenya, tetaplah semua membutuhkan responsibilitas interface. Di mana perannya sangat mempengaruhi kinerja website itu sendiri bagi pengunjung.
Jadi tak hanya enak dipandang dari segi tampilan via dekstop, tetapi juga saat diakses melalui perangkat lain seperti tablet dan smartphone.
Hal itu dikarenakan mayoritas pengguna internet lebih sering membuka internet menggunakan gawai miliknya berupa ponsel pintar. Bahkan jumlahnya diperkirakan mencapai 80 persen pada 2025 mendatang.
Untuk itu, web developer wajib memahami konsep dasar membuat website di mana tak hanya ramah di mesin pencari, tetapi juga memanjakan pengalaman pengunjung situs.
Itulah yang akhirnya disebut dengan istilah website responsif, yaitu website yang fleksibel ketika diakses menggunakan smartphone dengan tampilan yang menyesuaikan masing-masing resolusi gadget.
Lantas, kenapa website harus responsif? Berikut sederet alasan yang harus dipahami seorang web developer.
Alasan website harus responsif
Berikut ini beberapa poin terkait alasan kenapa website harus responsif. Simak secara teliti sehingga dapat menggugah kesadaran Anda dalam mengelola website.
1. Meningkatkan pengalaman pengguna
Meski tidak salah mengoptimasi website demi peringkat yang baik di mata mesin pencari, namun di satu sisi jangan acuhkan pengalaman pengguna.
Selain itu jangan terlalu fokus pada tampilan (interface) semata, tetapi juga pengalaman pengunjung situs saat berada di website Anda.
Karenanya, tampilan website yang responsif bisa jadi membuat pengalaman pengguna menjadi lebih leluasa membuka laman demi laman saat berselancar di website Anda.
Baca juga: Jasa Pembuatan Landing Page Termurah 2023, UMKM Wajib Punya
2. Optimasi kecepatan akses
Responsibilitas website juga memengaruhi kecepatan akses (load) setiap lamannya. Di mana itu juga sebagai upaya membuat mesin pencari menyukai website untuk dirayapi secara maksimal.
Di samping itu, pengunjung akan cenderung bosan menunggu bahkan merasa jengkel jika website tidak segera tuntas menampilkan laman secara keseluruhan.
Alih-alih mendapatkan informasi dari laman website, yang ada mereka akan pergi meninggalkan situs jika loading-nya relatif lama.
3. Mempermudah konversi
Bagi pemilik website jual-beli online atau penjualan bisnis online, memiliki website yang responsif sama wajibnya seperti merespon cepat kontak pelanggan yang sedang melakukan pesanan.
Terlebih jika pesanan tersebut bisa langsung dilakukan di website melalui fitur check out. Bagaimana mungkin pembelian atau konversi dapat terselesaikan jika laman tersebut tidak ditampilkan secara responsif.
Maka sebaiknya pastikan website toko online Anda telah mendukung sistem tampilan responsif sebagai upaya optimalisasi user experience (UX). Dan salah satu contohnya bisa dilihat pada website jasa Ruqyah Cirebon pada link di samping.
4. Ramah mesin pencari
Nah, ini yang paling utama, yaitu website akan lebih disukai mesin pencari sehingga mudah ditemukan di Search Engine Result Page (SERP) seperti Google, Yahoo, Bing, Yandex, dan lain sebagainya.
Sebagai analogi, apalah arti website yang indah dari segi layout saat diakses lewat komputer, jika tanpa ditunjang kemampuan menampilkan laman secara responsif saat diakses lewat smartphone. Ibarat cewek cantik yang sembunyi dalam ruangan yang gelap, maka jelas tidak terlihat.
Sama halnya dengan website yang sudah didesain dengan cantik, namun karena tidak ramah mesin pencari sehingga susah muncul di pencarian search engine.
Baca juga: 10 Alasan UMKM Wajib Memiliki Website untuk Meningkatkan Bisnis
Jika telah mengetahui beberapa alasan kenapa website harus responsif tersebut, maka sebaiknya segera cek kelayakan situs Anda, periksa apakah sudah sesuai dengan kriteria di atas atau belum.
Karena sangat disayangkan jika memiliki bisnis atau brand yang telah didukung adanya website namun situs tersebut belum bisa secara maksimal mengakomodir pelanggan Anda karena belum responsif.