ChatGPT. |
PEWARTA.CO.ID - Banyak kalangan penulis jurnal online atau biasa disebut blogger yang mempertanyakan dampak kehadiran ChatGPT terhadap dunia blogging.
Tidak sedikit blogger yang mulai mengkhawatirkan nasib blogging sejak kehadiran teknologi chat berbasis artificial intelligence itu.
Lantas, apakah dengan kehadiran ChatGPT benar-benar akan menjadi 'kiamat' bagi dunia blogging ke depannya?
Rasa kekhawatiran itu dirasa berlebihan, mengingat fungsi ChatGPT sebenarnya bukanlah sebagai pemberi sumber informasi pertama. Melainkan menyadur dari sejumlah rangkuman jurnal yang sebenarnya juga dikulik dari artikel di internet.
Artinya, dari sekian banyak artikel yang beredar di ruang digital tersebut di antaranya juga merupakan produk tulisan dari para blogger itu sendiri.
Baca juga: Apa itu ChatGPT dan Dampaknya Bagi Penulis Artikel Manual
Sebagian kalangan bahkan menyebut jika munculnya fitur chatbot besutan OpenAI tersebut malah memudahkan pekerjaan para blogger jika digunakan dengan cara tepat.
Manfaat ChatGPT untuk Dunia Blogging
Disadur dari media Info Komputer, berikut ini 10 manfaat ChatGPT untuk aktivitas blogging. Disebutkan sejumlah fungsi ChatGPT dapat berperan bagi para penulis jurnal online tersebut, di antaranya:
1. Menemukan ide tulisan
Melalui jawaban yang disajikan ChatGPT, para blogger bisa saja menemukan ide untuk menulis sekaligus dapat memberikan gambaran tentang apa poin yang akan mereka bahas secara eksploratif.
2. Penentuan brand identity
Tak jarang ditemukan orang-orang yang kesulitan menemukan nama terbaik bagi brand atau merek website mereka.
Maka dengan bantuan saran dari chatbot tersebut para pengelola website dapat dengan mudah menemukan ide nama yang bisa diterapkan sebagai brand awareness pada domain mereka.
Baca juga: Fitur ChatGPT, Memanjakan atau Membuat Efek Ketergantungan?
3. Riset kata kunci (keyword)
Melakukan riset kata kunci yang sedang trending dan viral juga bisa dilakukan dengan menggunakan bantuan ChatGPT.
Dengan melemparkan pertanyaan tentang apa yang sedang ramai dibahas tentu para penulis bisa mengekplorasi karya tulis mereka dengan leluasa serta cepat.
4. Klasifikasi keyword
Selain dapat meriset keyword, chatbox dari OpenAI tersebut juga bisa membantu webmaster, sebutan pengelola website, untuk mengelompokkan kategori keyword yang menjadi target mereka.
5. Mencari search intent dibalik keyword tertentu
Ini yang menarik, di mana ChatGPT ternyata juga bisa membantu para SEO analyst untuk mendapatkan search intent dari pembahasan tertentu untuk disajikan ke dalam artikel mereka.
Dengan begitu pembaca akan memiliki lebih banyak referensi dari ulasan yang variatif melalui data-data yang disajikan ChatGPT.
6. Membuat outline keyword
Selain penting untuk menemukan keyword utama, para pakar SEO biasanya juga perlu menemukan outline dari keyword itu sendiri.
Topik pembahasan penulis akan lebih berkembang dengan mengkombinasikan data yang diberikan ChatGPT tersebut dengan menyambungkan relevansi terhadap keyword utama yang dibahas.
Baca juga: Bard, Teknologi AI Baru Google, Jadi Pesaing ChatGPT?
Baca juga: Makin Viral, Opera Ikut Gunakan ChatGPT di Browsernya
7. Menentukan judul artikel jadi lebih mudah
Sesuai sub judul di poin tujuh ini, jelas akan sangat membantu para penulis untuk menentukan judul artikel seperti apa yang cocok diterapkan pada artikel yang mereka muat pada tiap-tiap postingan.
8. Memberikan ide gambar
Terakhir, yang tak kalah pentingnya adalah ide untuk menentukan gambar seperti apa sebagai ilustrasi artikel mereka. ChatGPT bisa menjadi solusi awal jika memang para blogger kesulitan menentukan pilihan ilustrasi tersebut.
9. Membuat F.A.Q
FAQ merupakan akronim dari Frequently Asked Questions, yang mana sangat dibutukan sebagai pedoman pengunjung website untuk menemukan jawaban apa yang mereka butuhkan. Biasanya fitur FAQ tersedia bagi situs yang menjalankan bisnis layanan atau jasa, dengan tidak terbatas pada aktivitas transaksi jual-beli.
Nah, dengan adanya FAQ itu pertanyaan apapun akan tersedia jawabannya sebagai upaya mengedukasi konsumen tanpa harus menghubungi Customer Service (CS) secara langsung.
Maka dengan adanya ChatGPT, ide pertanyaan sekaligus daftar jawaban yang relevan bisa saja dengan mudah dan cepat ditemukan untuk kemudian dipublikasikan ke website.
Baca juga: ChatGPT Plus Resmi Masuk Indonesia, Bagaimana Cara Berlangganan dan Berapa Biayanya?
10. Mencantumkan Meta Description
Dalam rangkaian meta, selain keyword juga tak kalah pentingnya mencantumkan descriptions atau deskripsi. ChatGPT bisa menjadi solusi untuk menemukan serangkaian kalimat deskriptif yang mewakili artikel para penulis secara ringkas namun berisi.
Dengan melihat begitu banyaknya manfaat yang bisa didapatkan para blogger terhadap fenomena kemunculan ChatGPT, sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak meneruskan semangat dalam menulis. Karena memang hadirnya ChatGPT sebagai salah satu inovasi yang melengkapi, bukan menggantikan.
Namun bagaimanapun ulasan dalam artikel ini dibuat mungkin tidak mewakili perspektif banyak orang. Tetapi setidaknya bisa menjadi pengimbang atas kekhawatiran yang akhir-akhir ini dirasakan oleh para blogger tersebut.
Kesimpulannya, kehadiran ChatGPT tidak akan menjadi 'kiamat' bagi dunia blogger sehingga mengancam eksistensi para blogger. Justru memudahkan pekerjaan menulis sejak dari mencari ide sampai realisasi penulisan.