GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Tim SAR Bandung Sebut Pergerakan Tanah di Cianjur Masih Labil Pasca Diguncang Gempa

Tim SAR Bandung Sebut Pergerakan Tanah di Cianjur Masih Labil Pasca Diguncang Gempa
Tim SAR Gabungan tengah melakukan evakuasi korban gempa Cianjur. Kondisi tanah yang labil pasca gempa disebut menjadi kendala proses evakuasi. (Dok. Web)

PEWARTA.CO.ID - Gempa berkekuatan magnitudo 5,6 yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat, pada Senin, 21 November 2022 telah membuat kondisi pergerakan tanah labil.


Hal itu diungkapkan tim gabungan SAR Bandung yang tengah menyisir guna memberikan bantuan evakuasi bagi korban.


Kepala Kantor SAR Bandung Jumaril mengungkapkan, kondisi tanah yang labil pasca gempa membuat petugas mengalami kendala saat melakukan evakuasi.


"Kondisi terkini saat ini, pergerakan tanah di lokasi masih labil, gempa susulan masih dikhawatirkan akan terjadi kembali," ungkapnya seperti dikutip dari CNN Indonesia, Selasa (22/11/2022).


Baca juga: UPDATE Korban Meninggal Gempa Cianjur, Data Terkini 268 Meninggal dan 122 Jenazah Teridentifikasi


Sekitar pukul 13.00 WIB siang tadi, tim SAR Bandung berhasil mengevakuasi sebanyak 14 korban dalam keadaan meninggal dunia.


Seluruh korban ditemukan petugas dari beberapa lokasi berbeda, yang tersebar di wilayah Warung Sate Shinta, Dusun Gintung, Desa Banjot, Desa Gasol dan Pondok Pesantren.


Sampai hari ini, Selasa (22/11) tim gabungan masih melakukan proses evakuasi utamanya bantuan kepada warga yang tertimpa reruntuhan bangunan.


Adapun peralatan yang digunakan untuk proses evakuasi melibatkan 3 Unit Truck Personel, 3 Unit Rescue Truck, 4 Unit Rescue Compartment, 2 Unit Rescue Car Double Cabin, 2 Unit Motor Trail, 5 Unit Palsar Ekstrikasi, 4 Set Palsar CSSR, 2 Set Alkom, 3 Set alat Evakuasi, 2 Unit Tenda Posko serta 1 set Pal Medis.


Baca juga: Pengakuan Korban Gempa Cianjur, Menuju Puskesmas dengan Kondisi Wajah Berlumur Darah


Selain tim SAR Bandung, tim gabungan yang turun ke lapangan antara lain terdiri dari Kantor SAR Jakarta, Kantor SAR Semarang, Kantor SAR Cilacap, Basarnas Special Group, Kantor Pusat Basarnas, FKP3 Jabar, Potensi SAR Jawa Barat dan Potensi SAR Jawa Tengah.


Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, tim kepolisian juga turut serta dalam proses evakuasi korban gempa di Cianjur tersebut.


"Sudah menjadi kewajiban kami sebagai Polri untuk selalu siap siaga mengantisipasi bencana dan mengarahkan personel ke tempat-tempat yang diperlukan," ujar Ibrahim seperti dikutip CNN.

***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2025, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter