Jokowi mengunjungi tenda pengungsian korban gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, pada Selasa (22/11). (Dok. presiden.go.id) |
PEWARTA.CO.ID - Pemerintah bakal memberikan bantuan berupa renovasi rumah milik warga Cianjur yang rusak akibat gempa yang terjadi Senin (21/11/2022).
Besaran bantuan renovasi tersebut bergantung pada tingkat kerusakan rumah.
Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat mengunjungi lokasi bencana pada Selasa (22/11/2022).
Jokowi juga mendatangi lokasi tenda pengungsian, dan sempat mengobrol dengan para korban yang berada di dalamnya.
Baca juga: UPDATE Korban Meninggal Gempa Cianjur, Data Terkini 268 Meninggal dan 122 Jenazah Teridentifikasi
Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), tercatat ada sebanyak 3.075 unit rumah mengalami kerusakan ringan. Sedangkan 33 unit rumah terlihat rusak sedang, dan 59 unit rusak berat.
Adapun kerusakan bukan hanya dialami rumah warga saja, tetapi juga sejumlah fasilitas umum, seperti sekolah, rumah ibadah, dan jembatan akses penghubung antar desa.
Dalam kesempatan itu, Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah akan segera memberikan bantuan untuk renovasi rumah.
"Nanti dibantu Rp 50 juta yang (kerusakannya) berat, yang sedang Rp 25 juta, yang ringan Rp10 juta, ya. Nanti kalau sudah, gempanya sudah tenang, ya, dimulai pembangunan rumah, ya," kata Jokowi dikutip laman resmi presiden.go.id.
Baca juga: Pengakuan Korban Gempa Cianjur, Menuju Puskesmas dengan Kondisi Wajah Berlumur Darah
Selain berbincang dengan para korban, Jokowi juga membagikan makanan siap saji kepada para korban.
Orang nomor satu RI itu juga turut menyerahkan bantuan sembako kepada para korban bencana gempa di Cianjur.