 |
| Ilustrasi bisnis online. (Dok. Pexels) |
PEWARTA.CO.ID - Tahun 2023 diprediksi menjadi tahun kebangkitan ekonomi Indonesia pasca pandemi sejak 2020 lalu. Sejumlah ide bisnis bisa diterapkan untuk mendulang sukses.
Bahkan sejumlah pakar bisnis memperkirakan Indonesia akan terhindar dari resesi pada tahun 2023 melalui kebangkitan sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Selain pelaku usaha yang telah lama berjalan, hal ini tentu menjadi kabar baik sekaligus peluang usaha bagi yang baru akan memulai.
Lantas, apa ide bisnis 2023 yang bisa dicoba?
Dari sekian banyak pilihan, jualan online masih akan menjadi ide bisnis dengan peluang sukses yang tinggi pada 2023.
Hal ini tentu seiring pertumbuhan pengguna internet yang terus meningkat setiap tahunnya. Termasuk metode yang dianggap paling mudah untuk dijalankan dalam menjalankan usaha.
Baca juga: 5 Bisnis Modal Kecil yang Bakal Populer di Tahun 2023, Wajib Dicoba!
Terlebih, jika bisnis tersebut dapat dijalankan dengan tanpa modal namun berpeluang menghasilkan income tak terbatas.
Selain itu, tidak semua bisnis online juga harus melakukan pengadaan atau stok barang. Jadi masyarakat tetap bisa cuan tanpa harus keluar modal di awal.
Dengan begitu tidak ada alasan untuk tidak menjalankan ide bisnis jualan online tanpa modal dan stok barang ini di tahun 2023.
Sekarang yang menjadi pertanyaan, bagaimana cara jualan online tanpa modal dan stok barang tersebut?
Pertanyaan bagus! Ikuti langkah yang harus diterapkan melalui penjelasan berikut ini.
Cara jualan online tanpa modal dan stok barang
Dilansir dari samudrapikiran.com, cara jualan online tanpa modal dan stok barang ternyata sangat mudah. Pasalnya masyarakat bisa bisa semakin untung hanya dengan menyisihkan waktu dan pikiran saja, tanpa harus khawatir menanggung rugi.
Setidaknya ada dua metode jualan online tanpa modal dan stok barang dalam ide bisnis yang berpeluang sukses di 2023, yakni sistem dropship dan reseller.
Baca juga: 7 Merek Motor Listrik Ini Bisa Jadi Solusi Berkendara yang Hemat Saat Harga BBM Naik
 |
| Ilusttrasi: Alur jualan online sistem dropship |
1. Dropship
Istilah dropship tentu sudah tidak asing di telinga masyarakat kita. Kini banyak menjamur bisnis model dropshipping, di mana pihak penjual tidak harus membeli (kulakan) barang yang akan dijual.
Mereka hanya perlu mencari rekanan produsen yang memproduksi sendiri barang dagangannya. Sementara si dropshiper (orang yang menjalankan bisnis dropship) hanya bertugas memasarkan produk tersebut.
Adapun beberapa contoh produk yang paling banyak dicari oleh pengguna metode belanja online antara lain;
- Elektronik
- Kosmetik
- Aksesoris
- Hijab
- Baju gamis
- Buku
- sepatu, dll.
Namun selain daftar produk yang telah disebutkan di atas, masih ada banyak jenis produk dropship yang juga berpeluang banyak dicari pada ide bisnis 2023.
Kemudian, banyak yang bertanya alasan jualan dropship tersebut dengan mengaitkannya pada peluang keuntungan yang didapatkan.
Apakah dengan usaha sebagai dropshiper bisa menghasilkan keuntungan yang besar?
Pertanyaan tersebut tentu dapat dijawab dengan bijak, hasilnya tentu mengikuti seberapa besar effort yang Anda lakukan, dan seberapa luas kolam market yang diprospek.
Baca juga: Pemerintah Targetkan 2 Juta UMKM Masuk e-katalog LKPP Pada 2023
Biasanya, produsen akan menawarkan sistem bagi hasil alias persentase komisi kepada dropshiper. Kesepakatan ini terjadi di awal kerja sama. Di mana penjualan akan mendapatkan sepersekian keuntungan dari hasil jualannya dari produsen.
Jika hanya dihitung per satu kali penjualan tentu nilainya kecil. Namun jika dihitung secara akumulatif tentu akan semakin banyak keuntungan yang bisa didapatkan.
Karenanya, carilah produk yang sekiranya memiliki kolam market yang luas dan tingkat keminatan masyarakat yang besar. Dari situ keuntungan akan terasa besar terlebih tanpa harus keluar modal.
Keuntungan lain bisnis sistem dropship juga bakal terhindar dari kerugian jika barang dagangan tersebut habis masa berlakunya (expired). Karena di awal si dropshiper tidak melakukan pengadaan stok barang.
 |
| Ilustrasi: Alur jualan online sistem reseller |
Baca juga: Survei Populix: 5 Bank Digital yang Paling Banyak Digunakan
2. Reseller
Selanjutnya, ide bisnis 2023 yang bisa dicoba adalah menjadi reseller (baca: penjual ulang).
Berbeda dengan dropshiper, kalau reseller justru harus melakukan pengadaan barang meski tidak harus dalam jumlah besar.
Namun lebih spesifik, pengadaan barang yang dimaksud bisa dilakukan hanya dalam periode tertentu. Artinya, penjualan dapat membeli suatu produk pada waktu di mana ia merasa produk itu memang benar-benar tepat untuk dijual sesuai periodenya.
Dari situlah peluang kerugian dapat diminimalisir, karena barang dagangan memang sedang banyak dicari karena menyesuaikan euforia pasar. Dengan kata lain, suplai bisnis modal kecil ini lebih terukur dengan menyesuaikan permintaan pasar.
Pada akhirnya, dari dua pilihan di atas, tentu sudah bisa menjadi gambaran tentang ide bisnis apa yang sebaiknya Anda coba pada tahun 2023. Apakah sistem dropship atau reseller yang seharusnya dijalankan.
Beragam pilihan produk sudah banyak tersedia di internet. Termasuk cara bergabung menjadi anggota tim penjualan dari produk-produk tersebut.
Baca juga: Faktor Kenapa Mobil Listrik Masih Diragukan Konsumen Indonesia
Pastikan memilih produk yang memang banyak diminati, juga terjamin keamanan produknya. Aman yang dimaksud di sini lebih mengacu pada lisensi, hak merek dagang, sampai kualitas demi menjamin keselamatan konsumen.
Jangan sampai hanya karena tergiur keuntungan besar, kemudian Anda lalai terhadap faktor keamanan konsumen yang membeli produk tersebut, seperti kosmetik, makanan/minuman, dan produk herbal atau sejenisnya.
Itulah ide bisnis 2023 yang bisa dicoba, yakni cara jualan online tanpa modal dan stok barang dengan sistem dropship dan reseller.
Semoga tahun ini menjadi titik awal kebangkitan ekonomi Anda secara mandiri dengan meraih kesuksesan dibanding tahun-tahun sebelumnya.