Aksi Cak Sapari (paling kanan) saat pentas kesenian Ludruk bersama grup Kartolo CS. (Dok. Facebook/Kartolo CS) |
PEWARTA.CO.ID - Seniman kesenian Ludruk asal Surabaya, Jawa Timur, Cak Sapari meninggal dunia pada Kamis 15 September 2022.
Cak Sapari menghembuskan nafas terakhir usai menderita sakit diabetes dalam lima tahun belakangan.
Selama hidupnya, pria kelahiran 5 Juli 1948 itu telah melahirkan banyak karya seni bersama rekan satu grupnya Cak Kartolo.
Cak Sapari menderita gula darah tinggi yang bahkan dikabarkan sempat menyentuh 600 mg/dL pada Juni 2022 lalu.
Istrinya, Suryaningsih dengan setia merawat dan menemani Cak Sapari sampai ajal menjemput suaminya tersebut.
Baca juga: Pelawak Ludruk Legendaris Cak Sapari Meninggal Dunia
Baca juga: Profil Biodata Lengkap Cak Sapari, Berikut Perjalanan Karir di Dunia Kesenian Ludruk Jatim
Kondisi kesehatan Cak Sapari dikabarkan terus menurun akibat mengalami gangguan psikis akibat sepinya job selama pandemi.
Minimnya penghasilan membuatnya terkulai tak berdaya.
Hal itu meningat Cak Sapari sebagai tulang punggung keluarga.
Cak Sapari meninggalkan 5 orang anak dan 1 orang istri.
Profil Biodata Cak Sapari
Nama panggung: Cak Sapari
Tanggal lahir: 5 Juli 1948
Asal: Surabaya
Agama: Islam
Umur: 79 tahun
Nama istri: Suryaningsih
Nama anak: Yuli Widyastuti (Yuli Sapari), Juniadi, Pendik, Anwar, dan Dani
Jumlah anak: 5 orang
Selamat jalan Cak Sapari, karyamu akan tetap abadi di hati pecinta kesenian ludruk.