 |
| Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi menyampaikan permohonan maaf terkait insiden pemukulan oleh anggota polisi di Palembang terhadap anggota PM, pada Selasa (13/9). (Dok. detikSumut) |
PEWARTA.CO.ID - Aksi pemukulan oleh seorang oknum polisi di Palembang terhadap anggota Polisi Militer (PM) viral di jagad media sosial sejak Selasa (13/9/2022).
Polda Sumatera Selatan (Sumsel) juga membenarkan adanya keributan yang melibatkan anggotanya yakni Bripka S.
"Kejadian tersebut benar, terjadi kemarin hari Selasa. Benar salah satunya adalah anggota Biddokes Polda (Sumsel)," kata Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Supriadi, Rabu (14/9/2022).
Baca juga: Oknum Polisi di Palembang Pukul Kepala Polisi Militer, Videonya Viral di Medsos
Baca juga: Pemuda Asal Sukaraja Tasikmalaya Bacok Teman Sekampung Gegara Tersinggung Lirik Lagu Ini
Karenanya, atas kejadian itu pihaknya menyampaikan permohonan maaf. Serta akan mengambil tindakan tegas jika Bripka S terbukti melakukan pelanggaran kedisiplinan.
"Kita sayangkan atas kejadian tersebut, kita dari kepolisian memohon maaf apabila ada yang kurang berkenan," terangnya.
Supriadi menambahkan, Polda Sumsel juga telah menyerahkan Bidang Propram dan Ditreskrimum untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.
"Terkait hal tersebut kita dari Polda akan melakukan pemeriksaan. Kalau ada unsur pidana ya kita proses baik disiplin atau pidana umumnya," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, aksi pemukulan oknum polisi terhadap anggota PM terjadi di Jalan Jenderal Sudirman, atau tepatnya sekitar Taman Makam Pahlawan (TMP) Palembang, Sumsel.
Kejadian itu sempat terekam kamera warga dan videonya viral di media sosial sejak Selasa (13/9/2022).
Baca juga: Polres Tasikmalaya Tangkap Pelaku Pengunggah Video Viral Penyiksaan Monyet
Baca juga: Anggota DPRD Tasikmalaya Soroti Viralnya Video Penyiksaan Monyet
Kejadian bermula saat anggota berseragam TNI membantu menyeberangkan anak sekolah di tengah ramainya lalu lintas di jalan itu.
Setelah menyeberangkan anak sekolah, anggota TNI itu kemudian membantu mengatur lalu lintas.
Lalu datanglah seorang pria berseragam olahraga yang mendekati anggota TNI yang mengatur lalu lintas tadi. Begitu tiba di depannya, pria tersebut langsung memukul anggota TNI tadi hingga helmnya terjatuh.
Spontan anggota TNI tersebut memberi perlawanan hingga terjadi keributan antar keduanya.
Warga yang melihat insiden itu kemudia datang melerai kedua anggota tadi.