Duet Prabowo-Puan Berpeluang Terjadi di Pilpres 2024 Usai Pertemuan Gerindra-PDIP di Hambalang. (Dok. Ist) |
PEWARTA.CO.ID - Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan pertemuan dengan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (4/9/2022).
Usai pertemuan itu, muncul spekulasi tentang adanya peluang berpasangan dari keduanya pada Bursa Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang.
Menanggapi hal itu, Prabowo menyebut segala hal masih mungkin terjadi selama demi kebaikan bangsa dan negara.
"Saya kira ya dari segi teori kemungkinan ya pasti memungkinkan (berpasangan di Pilpres). Tadi kan demi kebaikan bangsa dan negara kenapa tidak?" kata Prabowo di hadapan awak media, Minggu (4/9).
Baca juga: Survei ISC: Suara Ganjar dan Anies Stagnan, Elektabilitas Prabowo Melejit!
Baca juga: SMRC: Survei Elektabilitas Parpol 5-13 Agustus 2022 PDIP Unggul 24,8 Persen
Meski untuk mencapai kata sepakat antar kedua partai pada setiap lini membutuhkan waktu yang panjang, Prabowo juga menyebut masih ada peluang kecocokan satu sama lain.
"Tapi bagi kita apapun demi kebaikan bangsa dan negara, kami siap melaksanakan," kata dia.
Prabowo juga menilai kegiatan safari politik Puan belakangan sebagai hal yang biasa untuk penjajakan visi dengan partai politik (parpol) lain.
"Dari awal kita mengatakan itu juga terbuka. Kita ingin juga kerja sama yang besar, yang solid," ucap Prabowo.
Hal senada juga disampaikan Puan usai pertemuan itu. Ia menyebut segala hal masih sangat mungkin terjadi dalam kerja sama politik.
"Kalau kemudian ditanya apakah ada kemungkinan, ya semua itu menurut saya ada kemungkinan, tidak ada yang tidak mungkin di politik demi kemajuan bangsa dan negara," ucap Puan.
Baca juga: Survei SSC: Mayoritas Warga NU Jatim Dukung PDIP Ketimbang PKB Pada Pemilu 2024
Baca juga: Hasil Survei LSI Sebut Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Presiden Meningkat
Secara khusus terkait kunjungannya ke Hambalang tersebut, Puan mengaku membawa pesan dari Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Namun saat ditanya pesan apa yang dimaksud, Puan enggan menjelaskan kepada media.
"Dan pesannya itu cuma saya dan Mas Bowo yang tahu. Kalau enggak ada rahasianya, enggak seru dong," ujarnya.
Sejauh ini Gerindra menjadi partai kedua yang telah didatangi PDI Perjuangan.
Program safari politik PDI Perjuangan sendiri sejatinya merupakan program yang telah diamanatkan sesuai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Juni 2022 lalu.
Adapun Puan Maharani ditunjuk untuk memimpin safari politik ini sejak kesepakatan Rakernas tersebut diambil.