Ribuan Warga Cianjur Sambut Tahun Baru Islam 1444 H dengan Pawai Obor
Kemeriahan pawai obor yang diikuti sedikitnya 3.000 warga Cianjur untuk menyambut tahun baru Islam 1444 H/2022. (Dok. Kompas) |
PEWARTA.CO.ID - Ribuan warga Cianjur sangat antusias menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah. Hal itu diwujudkan melalui pawai obor, pada Jumat (29/7/2022) malam.
Tak heran, kemeriahan pawai obor warga Cianjur tersebut sangat terasa, mengingat setelah dua tahun lamanya kegiatan tersebut tidak dapat dilakukan karena tingginya kasus pandemi Covid-19 di Indonesia.
Menurut salah seorang warga, kegiatan pawai obor menyambut tahun baru Islam sudah menjadi tradisi turun-temurun di Cianjur.
Pawai obor tersebut melibatkan ribuan warga kedusunan yang mengaku bersuka cita terhadap momen pergantian tahun dalam kalender Islam tersebut.
Pawai obor semakin semarak dengan kehadiran parade bedug, rebana, kendaraan hias, dan atraksi api.
Masyarakat sekitar yang tempat tinggalnya dijadikan rute pawai juga terlihat antusias menyaksikan kegiatan tersebut dengan memenuhi sepanjang ruas jalan.
“Ini memang sudah jadi tradisi yang berlangsung selama puluhan tahun. Dua tahun terakhir sempat vakum, ya, karena ada pandemi,“ kata Dadang, penanggung jawab kegiatan, dikutip dari Kompas.com, Jumat (29/7).
Menurut Dadang, selain sebagai wujud syiar Islam, kegiatan ini juga sebagai ajang untuk mengeratkan tali silaturahmi antar warga dusun.
"Kegiatan kali ini diikuti 3.000 peserta dari sepuluh ke-RW-an di seluruh wilayah Desa Maleber," ungkapnya.
Selain pawai obor, kata Dadang, momentum pergantian Tahun Baru Hijriah tahun ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan keagamaan, salah satunya adalah tablig akbar.
Sugi Aris (22), salah seorang peserta pawai obor mengaku senang dan antusias bisa ikut terlibat dalam kegiatan perayaan tahun baru Islam 1444 H ini.
"Persiapan tadi sejak sore, menyiapkan obor-obor sama kostum-kostumnya," ucapnya.