GfM7GfzpGpW0BUOlGfO8TSCiBY==

Dampak Positif Media Sosial, Apa Saja?

Dampak Positif Media Sosia
Gerakan Nasional Literasi Digital 2022 Jawa Timur

PEWARTA.CO.ID - Di zaman serta teknologi seperti sekarang, tak bisa dipungkiri penggunaan media sosial (medsos) telah memiliki peran yang vital. Melalui medsos seseorang dapat menyuarakan aspirasi sekaligus menunjukkan ekspresi terhadap suatu isu yang menjadi bahan pembicaraan publik.

Terlebih bagi negara yang menjunjung tinggi asas demokrasi, medsos bisa jadi piranti efektif dalam mengawasi kekuasaan pemerintah, termasuk memberi masukan demi kemajuan suatu negara.

Namun itu semua dapat terwujud jika penggunaan internet dilakukan secara tepat dan bijak. Karena sebaliknya, jika disalah gunakan maka bisa mendatangkan gejolak di tengah masyarakat yang majemuk.

Oleh sebab itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) tengah gencar menjalankan program Literasi Digital 2022 sebagai upaya mengedukasi masyarakat agar memanfaatkan internet khususnya media sosial sebagaimana mestinya.

Salah satunya melalui webinar bertajuk 'Makin Cakap Digital' yang digelar Selasa, 21 Juni 2022 melalui platform video meeting ZOOM.

Seminar online untuk program Literasi Digital di sektor pendidikan Provinsi Jawa Timur (Jatim) ini diisi oleh narasumber berkompeten yakni Anwar Sadat, ST., MT.

Dalam materinya Anwar menjelaskan, sampai di tahun 2022 ini pengguna internet di Indonesia telah mencapai 277,7 juta orang. Bahkan mereka dapat menghabiskan hingga 8 jam dalam sehari untuk berselancar mencari informasi di dunia maya. Sebuah angka yang terbilang besar untuk negara berkembang.

“Hampir hari ini 277,7 Juta Penduduk Indonesia sudah mengenal internet dan hampir 8 jam sehari untuk mengakses internet serta yang menariknya hampir 4 sampai 5 jam menggunakan smartphone, untuk mengakses internet yang mestinya kita berharap dampak yang positif buat kita.” ujarnya.

Menurut dia, untuk mendapatkan dampak yang positif dalam menggunakan internet maka masyarakat diminta untuk cakap dalam bermedia digital, di mana ada beberapa hal yang harus dikuasai untuk itu.

Adapun yang dimaksud kecakapan bermedia antara lain memiliki kemampuan menggunakan perangkat digital seperti smartphone, laptop, dan tablet. Serta kemampuan untuk memanfaatkan aplikasi percakapan pesan dan media sosial.

"Kita bisa mencapai kecakapan digital jika kita tahu dan paham tentang lanskap digital, pencarian informasi, aplikasi percakapan dan media sosial, transaksi di dunia digital, serta setiap kita diharapkan bisa mengoptimalkan penggunaan perangkat digital utamanya perangkat lunak untuk mendapatkan manfaat di ruang digital," pungkasnya.

(kmf/ses1)
***
Dapatkan berita Indonesia terkini viral 2025, trending, serta terpopuler hari ini dari media online Pewarta.co.id melalui platform Google News.

Ketik kata kunci lalu Enter