Ajarkan Sikap Bersyukur Sejak Usia Dini dengan Berkurban
Perkecil teks
Perbesar teks
PEWARTA.CO.ID - Berkurban pada hari raya Idul Adha bukanlah ajang untuk adu gengsi, melainkan menguji seberapa besar rasa keihklasan bagi yang menunaikan. Dan untuk menanamkan rasa itu perlu dilatih sejak usia dini.
Itulah yang ingin ditanamkan sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) Batu kepada anak didiknya.
Pada momentum Idul Adha 2022 ini SPI turut berkurban berupa hewan kambing yang kemudian dibagikan kepada warga sekolah seperti para siswa-siswi dan guru, terutama yang beragam Islam.
“Sejatinya, berkurban bukan hanya seremonial belaka untuk menjaga tradisi, melainkan tersimpan makna mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain menaati perintah Allah SWT, kurban Idul Adha juga sebagai ajang berbagi daging kepada fakir miskin yang membutuhkan," kata Kepala Sekolah SPI Risna Amalia seperti dikutip dari Pewarta Jatim, Selasa (12/7/2022).
Di samping itu, kata Risna, kegiatan berkurban juga dapat menjadi pembelajaran bagi peserta didik SPI agar memiliki sikap peduli sesama dan menghilangkan ego pribadi.
"Karena yang disembelih hewan, diharapkan anak didik di SPI bisa menghilangkan nafsu hewan, sehingga menjadi anak yang berakhlak mulia," tuturnya.
Lebih lanjut kata Risna, proses penyembelihan dilakukan sehari setelah hari H Idul Adha, yakni pada Senin (11/7). Hal ini karena pihak sekolah ingin memberi kesempatan kepada warga sekolah seperti siswa-siswi dan guru agar dapat menikmati hari libur bersama keluarga tanpa terganggu aktifitas jam sekolah.
**
Artikel ini telah diterbitkan di Pewarta regional Jawa Timur (Jatim) dengan judul "SPI Batu Berkurban, Bagikan Daging Kambing ke Siswa dan Guru".
Baca artikel selengkapnya di Pewarta Jatim.