Hal itu telah dikonfirmasi oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin saat mengunjungi Palembang, Rabu (27/7/2022).
Budi mengatakan, meski saat ini program vaksinasi booster atau dosis ketiga masih berjalan, namun alasan pemberian vaksin dosis keempat lantaran imunitas dari booster diklaim telah menurun selama enam bulan sejak disuntikkan.
Karenanya, para nakes akan diberi vaksin lanjutan agar memiliki kekebalan tubuh yang lebih kuat saat menangani pasien Covid-19.
“Vaksin keempat sekarang sudah kita bagi, kita utamakan nakes dulu. Karena sekarang sudah enam bulan, data menujukkan imunitas menjadi menurun,” ujarnya.
Kata Budi, saat ini stok vaksin Covid-19 di Indonesia masih berlimpah. Sehingga tidak perlu khawatir kekurangan terhadap vaksin dosis keempat tersebut.
“Vaksin untuk nakes banyak, vaksin kita kan berlebih. Nakes ada 4 juta, vaksin kita sudah cukup kok,” kata dia.
Ahli kesehatan masyarakat Hermawan Saputra sebelumnya menganjurkan kepada pemerintah agar memberikan dosis vaksin keempat bagi para tenaga kesehatan.
Hal itu ia sampaikan terkait kembali meningkatnya jumlah kasus harian Covid-19 di Indonesia dalam dua hari terakhir.
Menurut Hermawan, selain gencar melakukan kampanye protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat, pemerintah juga diminta untuk segera memberikan vaksinasi dosis keempat bagi para nakes tersebut.
Pasalnya, para nakes adalah orang-orang yang berhadapan langsung dengan pasien Covid-19.
"Seharusnya saat-saat seperti ini orang membutuhkan booster vaksin kedua atau dosis keempat. Di mana tenaga-tenaga kesehatan yang periode awal memang seharusnya sudah masuk ke dosis keempat sekarang," kata Hermawan seperti dikutip dari Kompas.com, Jumat (17/6/2022).