Hal itu disampaikan Distamhut DKI Jakarta melalui akun Instagramnya @tamanhutandki, pada Selasa (14/6/2022) malam.
"Penutupan sementara Tebet Eco Park, dalam rangka pemeliharaan taman dan perbaikan fasilitas sampai dengan akhir Juni 2022," tulis Distamhut DKI Jakarta dalam unggahan IG.
Dalam unggahan tersebut Distamhut DKI Jakarta juga menyampaikan terima kasih terkait antusiasme warga yang selalu berkunjung ke Tebet Eco Park.
Distamhut DKI Jakarta juga menjelaskan maksud penutupan Tebet Eco Park adalah demi menciptakan kenyamanan bersama.
"Tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pada pemberitahuan selanjutnya ya," lanjut tulisan IG itu.
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin mengaku telah mendapat instruksi dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk segera mengatasi permasalah Pedagang Kaki Lima (PKL) serta problem terkait parkir di seputar Tebet Eco Park.
"Ya tadi ada petunjuk-petunjuk dari Pak Gubernur," kata Munjirin terkait hasil pertemuan dengan Gubernur DKI Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Namun Munjirin tidak menjelaskan rinci terkait arahan yang apa yang diberikan Anies.
"Saya belum bisa comment ya. Mau rapat lagi besok," kata dia.
Keberadaan PKL dan parkir liar di sekitar Tebet Eco Park memang sering dikeluhkan warga lantaran posisinya yang sering menutup sebagian jalan sehingga membuat kendaraan sulit melintas.
***