Kabag Ops Polres Madiun Kota, Kompol Herlinarto menjelaskan, penyebab bentrokan PSHT-PSHW lantaran dipicu saling ejek.
"Pemicu saling ejek (antar pesilat)," kata Kompol Herlinarto dilansir dari detikJatim, Senin (23/5/2022).
Baca juga: Di Mana Lokasi Asli KKN Desa Penari Berada? Ini Jawabannya!
Baca juga: Dinamai Kampung Majapahit, Desa di Mojokerto ini Bernuansa Kerajaan
Meski begitu, Herli tak mengungkap lebih detil terkait ejekan apa yang membuat dua kubu tersebut akhirnya saling lempar batu. Namun, ada dugaan terkait suara knalpot dari massa PSHT yang sedang melakukan konvoi.
"Pemicu juga diduga suara knalpot yang bleyer dari motor massa PSHT yang konvoi," jelasnya.
Herli menjelaskan, insiden bentrokan awalnya terjadi di simpang tiga Jalan Candi Sewu, depan kawasan INKA Kota Madiun. Massa PSHT yang diduga berasal dari luar kota Madiun dikabarkan memainkan suara knalpot selama konvoi. Kubu yang tak terima dengan aksi itu akhirnya terpancing dan membuat bentrokan pun tak terhindarkan.
Peristiwa bentrokan sempat terekam ponsel warga yang berada di sekitar lokasi kejadian. Hingga berita ini diterbitkan belum ada konfirmasi terkait adanya korban akibat insiden tersebut.
(hdr/sts)