 |
| Presiden klub Arema FC, Gilang Widya Pramana. |
Presiden klub 'Singo Edan', Gilang Widya Pramana akhirnya mengungkap teka-teki bahwa akan mengadakan sayembara skala nasional yang sempat ia utarakan beberapa waktu lalu. Ternyata sayembara yang dimaksud adalah desain sarana tempat latihan berkualitas bagi Arema FC.
Bahkan bukan hanya uang senilai Rp 100 juta saja, pria yang akrab disapa Juragan 99 itu juga menegaskan jika pemenang nantinya berhak mendapatkan tiket terusan menonton laga Arema FC langsung di stadion selama semusim penuh.
Gilang menyebut, sayembara training center Arema FC ini sebagai langkah awal pembangunan lapangan latihan eksklusif bagi klub kebanggaan warga Malang itu.
Gilang juga mengatakan, training center Arema FC digadang akan berstandar FIFA dengan sarana fasilitas lengkap, dan tentunya dengan desain super mewah.
Lomba desain training center Arema FC ini terbuka untuk umum. Karenanya Gilang melabeli sebagai sayembara nasional. Setiap Warga Negara Indonesia (WNI) boleh ikut serta mengikutinya.
Lebih lanjut Gilang menjelaskan, peserta tidak harus warga Malang, bahkan jika bukan seorang Aremania sekalipun tetap dapat ikut berpartisipasi.
Ada tiga kategori yang ditetapkan dalam sayembara training center mewah Arema FC ini, yakni kategori pelajar, mahasiswa, dan umum.
"Lomba ini dibagi dalam beberapa kategori. Yang berasal dari luar Malang pun juga dipersilakan untuk dapat berpartisipasi sayembara ini," kata Gilang dilansir dari Kompas, Sabtu (28/5/2022).
Manajemen Arema FC resmi membuka sayembara desain training center per Jumat, 27 Mei 2022 dan akan ditutup pada 7 Juli 2022 mendatang.
Dengan kata lain, selama 40 hari penyelenggaraan lomba, manajemen Arema FC akan menampung setiap desain tanpa terbatas kuota peserta dan ide kreasi yang dikirimkan.
Meski lomba telah dimulai kemarin (27/5), namun manajemen Arema FC belum menjelaskan detil mengenai persyaratan lomba. Namun akan segera diumumkan dalam waktu dekat melalui situs resmi klub.
Gilang berharap, sayembara ini bisa menjadi babak baru bagi masyarakat bola di Indonesia dalam melihat perkembangan Arema FC dan bisa ikut menikmati hasil sesuai yang diinginkan.
"Saya berharap semoga sepak bola Indonesia menjadi lebih modern, profesional, dan semakin matang sehingga bisa menyejahterakan semua stakeholder sepak bola," tuturnya.
Menurut laporan, training center Arema FC rencananya akan berdiri di lahan seluas 6 hektar. Sebagai kisi-kisi yang bisa dipelajari oleh desainer/arsitektur adalah konsep kawasan itu nantinya menjadi saranan multi-sport. Artinya, bukan hanya untuk lapangan sepakbola, melainkan juga dilengkapi lapangan jenis olahraga lainnya, mulai dari bulutangkis, basket, sampai voli.
Gilang turut menggelorakan semangat agar setiap insan bola di tanah air dapat terlibat pada lomba ini, tak terkecuali suporter fanatik Arema FC yakni Aremania.
"Kami sayembarakan dengan tujuan melibatkan Aremania supaya ikut memberi ide, urun rembuk (diberikan kesempatan bersuara). Kami ingin tahu Aremania itu seperti apa," pungkas.
(hdr/bqs)