Lima provinsi yang kini turut diawasi Kemenkes antara lain DKI Jakarta, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, Bangka Belitung, dan Bali.
Meski demikian, angka positivity rate PCR masing-masing wilayah tersebut masih bisa terkendali. Seperti DKI Jakarta misalnya, positivity rate PCR masih berada di angka aman yakni 0,1 persen.
Juru bicara vaksinasi Covid-19 Kemenkes, dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, dengan melihat peningkatan angka positif tersebut maka akan meningkatkan risiko laju penularan yang lebih tinggi.
Meski total kasus secara nasional masih terkendali, namun Nadia mengungkapkan perlunya tetap meningkatkan kewaspadaan.
"Ini yang menjadi kewaspadaan kita ya, kalau kita melihat bahwa kasus baru di Jawa Bali minggu ini terlihat ada peningkatan, walaupun tadi kita lihat kasus konfirmasi nasional secara total terjadi penurunan," ujarnya.
Diketahui, angka kasus mingguan secara nasional turun dari sebelumnya 3.000 kasus menjadi 2.500 kasus.
"10 April kemarin kita melihat ada peningkatan kasus sebanyak 169 kasus di Jawa Bali, yang artinya ini menyumbang 90 kasus per harinya," ungkapnya.
Dengan data itu kata Nadia, daerah di Jawa-Bali masih sangat berisiko.
(wly/glh)