 |
| Salah satu wisata edukasi di Malang Raya, ECO Green Park (JTP) |
Namun satu yang tak boleh dilupakan, yaitu wisata edukasi di Malang. Jenis wisata ini selain bisa dijadikan bahan refreshing otak, juga menambahkan wawasan pengetahuan. Sehingga wisata edukasi bisa jadi bahan pertimbangan untuk juga dikunjungi tatkala Anda liburan ke Malang.
Malang sendiri meliputi kawasan yang luas, disebut Malang Raya karena mencakup wilayah Kota Malang, Kabupaten Malang, dan Kota Batu.
Jadi, pastikan dulu Malang Raya bagian mana yang hendak Anda kunjungi, agar tak salah tujuan. Pasalnya, dari tiga wilayah itu masing-masing juga memiliki destinasi wisata edukasi.
Banyak wisatawan dari berbagai kalangan hampir selalu menjadikan Malang sebagai jujukan saat liburan, terutama wisatawan yang berasal dari Jawa Timur. Dan wisata edukasi menjadi satu di antara destinasi lain yang juga menarik minat para pelancong untuk menghabiskan waktu liburan mereka secara berkualitas bersama keluarga.
Baca juga: Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Batu Love Garden Baloga Terbaru, Simak!
Baca juga: Daftar Penginapan Murah Dekat Wisata Batu Love Garden Baloga, Mulai Rp 100 Ribuan
Wisata edukasi di Malang di klaim, selain bisa jadi bahan refreshing juga bisa menjadi media seru di Malang untuk bermain sambil belajar.
Kenapa dikatakan media seru? Jawabannya tak lain karena hiburan yang didapat sejenak dapat membuat Anda lupa pada penatnya kesibukan selama sepekan. Dengan kata lain, berwisata di Malang bisa jadi media seru untuk memanjakan diri, mata, dan membuat hati bahagia.
Baiklah, mari kita simak bersama tentang daftar wisata apa saja yang bertema edukasi yang ada di Malang Raya. Ingat ya, Malang Raya! Jadi nama-nama wisata yang dicantumkan bisa saja dari ketiga lokasi yang disebutkan tadi.
1. Taman Edukasi Rolak Kedungkandang
Rekomendasi tempat wisata pertama adalah Rolak Kedungkandang. Lokasinya ada di wilayah Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
 |
| Wisata edukasi Rolak Kedungkandang, Malang. |
Wisata ini dibuat hasil swadaya masyarakat sekitar. Konsepnya alami, dengan memanfaatkan bantaran sungai yang asri dan berhawa sejuk.
Bentuk taman ini memanjang dengan ukuran kurang lebih 100 meter, yang dilengkapi dengan berbagai wahana edukasi yang cocok untuk putra-putri Anda, seperti media bercocok tanam, membaca buku di perpustakaan yang telah disediakan, menyusuri sungai, sampai menyusuri dunia maya. Karena di tempat ini tersedia fasilitas WiFi secara gratis.
Taman Edukasi Rolak Kedungkandang dibuka 24 jam, karena konsepnya yang fully outdoor. Bahkan tanpa perlu mengeluarkan biaya sepeserpun untuk mengunjunginya, alias gratis.
Baca juga: Hari Anak Nasional, JTP 3 Gelar 'The Teens Singing Competition'
Baca juga: STK SPI dan STAB Teken MoU Pengembangan Pariwisata di Kota Batu
2. Desa Wisata Edukasi Ngabab
Desa Ngabab terletak di wilayah Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Potensi wisata yang dimiliki Desa ini bisa dibilang luar biasa.
 |
| Wisatawan mancanegara diajari menjadi petani di Desa Ngabab (Tempo) |
Suasana sejuk khas daerah dataran tinggi, menjadikan Desa Ngabab berpotensi menjadi desa wisata yang lebih berkembang jika dikelola secara baik.
Mengenai wisata edukasi, tempat ini memiliki destinasi yang cocok sebagai tujuan liburan sekaligus belajar bercocok tanam dan memerah susu sapi beserta pengolahannya.
Secara letak geografis, Desa Ngabab berada di ketinggian 1.200 mdpl, selain berudara sejuk, juga lingkungannya yang begitu asri. Sehingga tempat ini bisa jadi media seru untuk refreshing di Malang.
Lokas ini juga beroperasi 24 jam, hanya saja tetap disarankan berkunjung pada aktifitas pada umumnya. Tentunya wisata edukasi yang satu ini gratis, alias tidak dipungut biaya sepeserpun.
3. Museum Brawijaya Malang
Museum Brawijaya dibangun tahun 1962 oleh Brigjen TNI Soerachman. Museum ini berisi koleksi benda dan pengetahuan bertema militer. Lokasinya masuk dalam wilayah Kota Malang.
 |
| Museum Brawijaya Kota Malang |
Saat ini Museum Brawijaya seringnya digunakan sebagai tempat untuk penelitian ilmiah, pembinaan wilayah, pewarisan nilai perjuangan, termasuk jadi media seru untuk liburan sekaligus belajar tentang sejarah.
Saat mengunjunginya, Anda akan disambut koleksi peralatan tempur yang ditempatkan pada taman Agne Yastra Loka. Di mana terdapat unit tank jenis Amfibi AM Tak dan peralatan senjata lainnya.
Untuk Anda yang berminat mengunjungi Museum Brawijaya, silakan datang ke Jalan Ijen Nomor 25 A, Gading Kasri, Klojen, Kota Malang.
Baca juga: Dari Mana Asal-usul Nama Semarang? Ini Dia Jawabannya!
Baca juga: Kali Pepe Land, Wisata Baru di Boyolali yang Mempesona
4. Kampung Keramik Dinoyo
Nah, ini terbilang sangat edukatif. Liburan akan semakin berfaedah, karena selain otak bisa jadi lebih fresh, juga sekalian bisa belajar cara membuat keramik.
 |
| Kampung Keramik Dinoyo, Kota Malang. |
Namanya dikenal sebagai Kampung Keramik Dinoyo. Lokasinya tidak jauh dari Universitas Brawijaya dan Politeknik Negeri Malang.
Mayoritas profesi warganya memang sebagai pengrajin keramik. Di mana tradisi itu sudah turun-temurun sejak tahun 1957 lalu.
Di tempat ini pengunjung bisa mengetahui proses pembuatan keramik sekaligus bisa jika ingin diajari oleh pengrajinnya langsung.
Alamat Kampung Keramik Dinoyo berada di Jalan MT Haryono 9 No. 336, Dinoyo, Kec. Lowokwaru, Kota Malang.
5. Milkindo Green Farm
Sebuah tempat peternakan yang sudah berdiri sejak tahun 1984. Lokasi ini sering dijadikan wisata edukasi oleh beragam kalangan.
 |
| Wisatawan mengunjungi Milkindo Green Farm di Kepanjen, Kabupaten Malang. |
Hampir mirip dengan yang ada di Desa Ngabab tadi, di mana pengunjung dapat melihat dan mempraktikkan langsung cara memerah susu sapi, termasuk pengolahannya menjadi beberapa produk, seperti yogurt, susu olahan siap konsumsi yang masih segar, hingga produk makanan ringan.
Milkindo Green Farm memiliki beragam fasilitas, seperti taman kelinci dan taman bermain anak (playground).
Lokasinya ada di wilayah Malang bagian Selatan. Tepatnya di Ngempit, Tegalsari, Kepanjen, Kabupaten Malang.
Baca juga: Studio MataHati Ceramics, Wisata Edukasi dan Galeri Keramik Kini Hadir di Batu
Baca juga: Sinarmas Land dan Jatim Park Group Bangun City Zoo di BSD
6. Museum Angkut Kota Batu
Museum Angkut merupakan tempat wisata yang dikelola oleh Jatim Park Group. Lokasinya ada di Jalan Terusan Sultan Agung No. 2, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu.
 |
| Museum Angkut Kota Batu (JTP) |
Banyak wisatawan yang sering menjadikan tempat ini sebagai jujukan saat menghabiskan waktu liburan ke kota yang dikenal dingin ini.
Museum Angkut memiliki banyak koleksi moda transportasi. Setidaknya terdapat lebih dari 300 jenis kendaraan mulai dari yang tradisional, klasik (vintage), sampai yang paling modern.
Pengunjung Museum Angkut kebanyakan didominasi oleh wisatawan dari luar kota. Sehingga menjadikannya sebagai tempat wisata edukasi terpopuler di wilayah Malang Raya saat ini.
7. Taman Selecta
Selecta termasuk salah satu tempat wisata tertua di Kota Batu. Destinasi wisata yang memiliki luas 10 hektar ini sangat cocok dijadikan untuk tempat rekreasi keluarga, karena di dalamnya terdapat banyak wahana, seperti outbound, playground, waterboom, dan fasilitas berkuda.
 |
| Taman wisata keluarga Selecta, Kota Batu, Jawa Timur. |
Lokasi Taman Selecta berada di Jalan Raya Selecta No. 1, Tulungrejo, Kec. Bumiaji, Kota Batu. Berjarak sekitar 25 kilometer dari pusat Kota Malang.
8. 'Taman Langit' Gunung Banyak
Tempat ini termasuk satu di antara destinasi populer di wilayah Malang Raya. Bahkan sempat viral dengan beragam ulasan dari pengguna Instagram. Karena memang konsep yang dihadirkan tempat ini sangat Instagramable.
Disebut sebagai 'taman langit' karena lokasinya yang berada di ketinggian. Dari tempat ini Anda akan disuguhkan pemandangan Kota Batu dari ketinggian yang luar biasa mempesona.
 |
| Wisata Taman Langit Gunung Banyak, Kota Batu. |
Banyak hal unik di tempat ini. Ada banyak koleksi karya seni seperti patung manusia yang terbuat dari akar pohon, patung hewan, hingga tempat tidur berselimut rumput.
Dan yang paling menarik perhatian adalah wahana paralayang (paragliding). Anda akan didampingi pilot pendamping yang berpengalaman saat terbang, jadi tak usah khawatir.
Lokasi Taman Langit Gunung Banyak ada di Jalan Gunung Banyak, Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.
Baca juga: Harga Tiket Terbaru Jatim Park 1 Kota Batu, Simak Nih!
Baca juga: Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Batu Love Garden Baloga Terbaru, Simak!
9. Jatim Park 2
Tempat wisata ini masih satu keluarga dalam naungan Jatim Park Group. Sudah tidak perlu diragukan untuk popularitas tempat wisata ini.
Jatim Park 2 atau yang juga dikenal dengan nama Batu Secret Zoo ini memiliki banyak wahana wisata edukasi, seperti Museum Satwa dan ECO Green Park.
 |
| Wisata keluarga Jatim Park 2, Kota Batu. |
Dari tempat ini Anda bisa mempelajari beragam jenis satwa dilindungi. Jelas menjadi wisata edukasi paling direkomendasikan untuk keluarga, karena selain bisa menjadi media seru liburan di Batu, juga bisa menambah wawasan edukatif seputar fauna.
Adapun wahana lain yang dimiliki Jatim Park 2 di antaranya Aquarium, Pulau Harimau, Savana, Exo Journey, River Adventure, Rumah Terbalik, Sangkar Raksasa, ECO Science Center, Khazanah Pengetahuan Fauna, dan Galeri Fosil.
Alamat Jatim Park 2 ada di Jalan Oro Oro Ombo No. 9, Temas, Kec. Batu, Kota Batu. Jam operasionalnya mulai 08.30-16.30 WIB.
Setelah dijelaskan melalui artikel yang panjang ini, tentu kini Anda bersama keluarga telah memiliki banyak opsi untuk liburan ke tempat yang bernuansa edukatif.
Tugas Anda kini tinggal menata agenda untuk mengunjunginya bersama orang-orang tercinta.
Simak juga video tips berwisata yang aman berikut ini
(rhm/bk)