Tampilan smartphone Samsung terbaru tanpa charger |
Pewarta.co.id - Tidak ingin kalah dengan inovasi yang dilakukan Apple, Samsung pun latah dengan menjual ponsel tanpa charger. Hal ini diketahui saat Samsung meluncurkan Galaxy S21 Series.
Diketahui beberapa waktu lalu Apple tidak lagi menyertakan charger dalam box penjualan iPhone. Hal ini disinyalir yang membuat Samsung 'kebakaran jenggot' untuk melakukan hal yang sama. Wajar saja, mengingat dua pabrikan ponsel pintar terkemuka ini memang selalu bersaing dalam hal teknologi.
Sebelumnya, Samsung masih menyertakan charger dalam seri Galaxy A dan Galaxy M. Namun sepertinya kebijakan itu akan berubah dalam seri terbaru Galaxy S21.
Dilansir dari laman CNBC via Phone Arena, Samsung belum lama ini merilis Galaxy A13 dan Galaxy A03s di Amerika Serikat. Kedua ponsel itu tidak memiliki charger di dalam kotak kemasannya. Melainkan hanya berisi ponsel, kabel USB Type C, dan pin ejector.
Produk HP terbaru Samsung Galaxy A13 dan Galaxy A03s ini sudah mendukung jaringan 5G. Kapasitas baterai yang besar juga menjadi daya tarik tersendiri. Dua ponsel itu di support baterai berkapasitas 5000 mAh, lengkap dengan charger berdaya 15 Watt.
Pada boks juga dicantumkan informasi, bahwa charger dari ponsel itu dijual secara terpisah. Meski demikian, pengguna diminta untuk membeli charger dan kabel original dari Samsung guna memastikan agar gadget tetap aman.
"Pengisi daya dijual terpisah, (pastikan) hanya gunakan pengisi daya dan kabel yang disetujui Samsung," tulis Samsung melalui laman resmi perusahaan.
Keamanan yang dimaksud Samsung seperti meminimalisir kemungkinan cedera atau kerusakan hardware atau perangkat device ponsel.
Melihat tren itu, tampaknya kebijakan Samsung juga akan diterapkan pada Galaxy A23, serta smartphone murah seri-M lainnya. Hanya saja, kemungkinan akan ditawarkan ke pasar tertentu.
Dengan kata lain, era baru teknologi gadget sudah dimulai. Di mana membeli HP tanpa charger dianggap lebih ramah lingkungan, atau hemat biaya untuk dunia.
(hdr/yf)